Laporkan Masalah

Implementasi kebijakan penertiban penduduk pendatang di Kota Denpasar Bali

WISNUWARDHANA, Putu Bagus, Drs. Sukamdi, MSc

2002 | Tesis | Magister Administrasi Publik

Meningkatnya jumlah pendatang yang masuk ke Denpasar untuk mengadu nasib menyebabkan semakin merosotnya secara drastis lahan pertanian yang ada akibat semakin banyaknya rumah atau tempat usaha yang didirikan. Krisis ekonomi yang belum jelas kapan berakhirnya ini telah merubah sikap warga Kota Denpasar. Memperhatikan keadaan yang berkembang di dalam masyarakat serta untuk mengantisipasi perkembangan dan atau bertambahnya jumlah penduduk pendatang dan dalam rangka menjamin adanya ketertiban di bidang kependudukan maka Pemerintah Kota Denpasar telah mengeluarkan kebijakan yakni Keputusan Walikota Denpasar Nomor 593 Tahun 2000 Tentang Penertiban Penduduk Pendatang yang tertuang dalam Lembaran Daerah Kota Denpasar Nomor 23 Tahun 2000. Permasalahan yang muncul adalah bagaimana kinerja dan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja implementasi kebijakan penertiban penduduk di Kota Denpasar? Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini mengambil lokasi di Kecamatan Denpasar Barat, yaitu di Kelurahan Dauh Puri dan Desa Dauh Puri Kaja. Populasi penduduk pendatang di kedua wilayah tersebut sebanyak 409. Berdasarkan table&r determining needed size of randomly chosen sample dengan tingkat kesalahan 5% dengan populasi sebanyak 409 populasi, maka yang berhak untuk dijadikan sampel sebanyak 196. Metode pengumpulan data dilakukan dengan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisa data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif dengan cara mengklarifikasikan data yang di peroleh, kemudian menganalisa sesuai dengan gejala-gejala yang diteliti dan mengintepretpikan berdasarkan teori yang ada Berdasarkan hasil penelitian yang sudah penulis lakukan maka penulis dapat menarik suatu kesimpulan bahwa kebijakan mengenai penertiban penduduk pendatang yang dilaksanakan di Denpasar belum berjalan dengan baik. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan kinerja implementasi kebijakan pmertiban penduduk pendatang adalah Pertama, faktor lingkungan masyarakat. Keduu, tugas dan wewenang masing-masing lembaga baik Desa Adat, Desa Dinas, Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil, Kantor Kecamatan dan Dinas Ketentraman dan Ketertiban, yang mana dalam hal ini belum terlihat dengan jelas sehingga masih adanya fungsi dan tanggungjawab yang tumpang tindih antar lembaga.

The increasing amount of migrants into Denpasar to find job caused drastic declination of the existing farmland, because of the construction of many buildings and business places. The economic crisis that have not been known yet when it will be ended, has changed the Denpasar people attitude. Based on the situation occurred within the society and to anticipate the growing and/or increasing population, and to secure the order of demographic sector, hence the Local Government of Denpasar has issued a policy, that is the Decree of Denpasar Mayor No. 593 Year of 2000 about the Migrants Control in Denpasar Municipality Sheet No. 23 Year of 2000. The problems emerged is how the performance and the factors influencing the implementation performance of the population control policy in Denpasar. The research used descriptive method with qualitative and quantitative approach The research was conducted in District of West Denpasar, exactly at Dad Puri and Dauh Puri Kaja village. The migrant population in both villages is 409. Based on the table for determining the needed size of randomly chosen sample with error level of 5% in 409 population, thus the qualified samples are 196. Data collection methods are interview, observation and documentation. Analysis data was using analyt~catle chniques of qualitative data by clarifying the obtained data, then analyzing in consistent with the indicators under the research and interpreting them based on the existing theory. Based on the results of the research, it could be concluded that the policy about migrant control implemented by Denpasar government have not been running well. The factors affecting the' success of migrants control policy implementation are, Firs?, social environment factor. Second, uncovered duties and authorities of each institution-Customary Village, Official Village, Demographic and, Civil Service, District Ofice and Order And Regularity Service-so that there is overlapping functions and responsibilities between the iwtitutions.

Kata Kunci : Kebijakan Kependudukan,Penertiban Pendatang


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.