Laporkan Masalah

ANALISIS BIAYA DAN FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PENGOBATAN PASIEN KEMOTERAPI KANKER PAYUDARA JAMKESMAS RAWAT INAP DI RSUP DR SARDJITO YOGYAKARTA

RETNO SAFITRI, Dr. Trimurti Andayani, Sp.FRS., Apt

2015 | Tesis | S2 Magister Manajemen Farmasi

Masalah utama dalam penanggulangan penyakit kanker adalah besarnya biaya perawatan dan waktu terapi yang panjang. Hal ini tidak hanya menimbulkan kerugian ekonomi bagi penderita tetapi juga bagi keluarga dan pemerintah.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui rerata biaya terapi pasien dan komponen biaya tertinggi, pola regimen kemoterapi dan rerata biayanya, serta faktor- faktor yang mempengaruhi biaya terapi pada pengobatan kanker payudara pada pasien Jamkesmas rawat inap di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian observasi analitik. Data penelitian adalah kualitatif dan kuantitatif. Metode pengambilan data dilakukan secara retrospektif yang diambil dari penelusuran berkas klaim dan data biaya pengobatan pasien periode Januari – Juni 2011 pada bagian Perbendaharaan dan Mobilisasi Dana RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis korelasi dan regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan rerata biaya terapi pada kemoterapi ringan (C-14-13-I) Rp 2.781.424,55 ± 2.030.016,03; kemoterapi sedang (C-14-13-II) Rp 4.026.695 ± 2.566.522,57 dan kemoterapi berat (C-14-13-III) Rp 3.945.466,67 ± 3.121.163,05 dengan komponen biaya tertinggi pada biaya obat/BMHP. Regimen kemoterapi yang digunakan antara lain siklofosfamiddoksorubisin 80,88 %, doksorubisin-paklitaksel 8,82 %, paklitaksel 7,35 %, doksorubisin 1,47 %, sisplatin-paklitaksel 1,47 % dengan rerata biaya tertinggi pada kombinasi sisplatin-paklitaksel Rp 6.546.500,00. Variabel diagnosa sekunder dan lama rawat inap berpengaruh terhadap biaya terapi kanker payudara. Kata Kunci

Main problem in treating cancer is great cost and long therapy time. It does not only result in economic loss for patients but also for their family and government. Objective of this research is to identify average cost of patient therapy and highest cost component, chemotherapy regiment pattern and its average cost, and factors influencing therapy cost in breast cancer medication on Jamkesmas patient hospitalized in Dr Sardjito Hospital, Yogyakarta. It is analytic observational research. Data was taken with retrospective method by tracing claim file and medication cost data from January to June 2011 at the Treasury and Fund Mobilization Section of Dr Sardjito Hospital. The data was analyzed using correlation analysis and linear regression. The result indicates that average costs of mild chemotheraphy (C-14-13-I), moderate chemotheraphy (C-14-13-II), and severe chemotheraphy (C-14-13-III) therapies were Rp 2.781.424,55± 2.030.016,03, Rp 4.026.695± 2.566.522,57 and 3.945.466,67 ± 3.121.163,05 respectively with the highest cost component was on drug cost/BMHP. Chemotherapy regiments used were cyclophosphamidedoxorubicin 80.88%, doxorubicin- paclitaxsel 8.82%, paclitaxsel 7.35%, doxorubicin 1.47%, cisplatin- paclitaxsel 1.47% with highest average cost was on cisplatin- paclitaxsel combination (Rp 6.546.500,00). LOS and secondary diagnosis influence significantly breast cancer chemotherapy cost of Jamkesmas patients hospitalized in Dr. Sardjito Hospital.

Kata Kunci : analisis biaya, kemoterapi, kanker payudara, jamkesmas


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.