PREVALENSI Strongyloides sp. PADA GAJAH SUMATERA (Elephas maximus sumatranus) DI KAWASAN BEKAS KONSESI PT. DALEK HUTANI ESA DAN WILAYAH PT. LESTARI ASRI JAYA JAMBI
AULIA AZRA ELMINA, Dr. drh. R. Wisnu Nurcahyo
2015 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN HEWANTelah dilakukan penelitian pada Gajah Sumatera untuk mengetahui prevalensi telur Strongyloides sp. dengan dua habitat yang berbeda di Provinsi Jambi. Penelitian ini menggunakan 72 sampel feses Gajah Sumatera yang diambil dari kawasan bekas konsesi PT. Dalek Hutani Esa (DHE) dan wilayah PT. Lestari Alam Jaya (LAJ) Blok 4 Jambi. Sampel feses menggunakan kode C untuk gajah Cinta dan E untuk gajah Elena yang berasal dari kawasan PT. DHE, kode A untuk gajah Ana dan kode D untuk gajah Dadang dari kawasan PT. LAJ. Sampel feses diperiksa secara laboratorik dengan metode Mc Master dan metode pengapungan yang dimodifikasi, serta dianalisis menggunakan perhitungan statistik dengan metode Chi square. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa prevalensi telur Strongyloides sp. pada Gajah Sumatera di kawasan PT. DHE sebesar 52, 78% dan prevalensi di kawasan PT. LAJ sebesar 44,44 %.
Recent study has been conducted in Sumatran Elephant (Elephas maximus sumatranus) to get information about Strongyloides sp. egg prevalence with two different habitat in Jambi Province. This study used 72 samples of Sumatran Elephant faeces from ex-concession area of PT. Dalek Hutani Esa (DHE) and PT. Lestari Alam Jaya (LAJ) Blok 4, Jambi. Identification of specimens were used Code C for Gajah Cinta and Code E for Gajah Elena from PT. DHE area, while Code A for Gajah Ana and Code D for Gajah Dadang from PT. LAJ area. Specimens were examined in laboratory with modified Mc Master method and modified floatation method. Result were analysed statistically by Chi square method. The result of this study could be concluded that Strongyloides sp. egg prevalence in Sumatran Elephant was 52,78% in PT. DHE area and 44,44 % in PT. LAJ area.
Kata Kunci : Gajah Sumatera, Elephas maximus sumatranus, prevalensi, parasit, Strongyloidiosis