HUBUNGAN ANTARA DERAJAT KEPARAHAN AKNE VULGARIS DAN KUALITAS HIDUP PENDERITA AKNE VULGARIS

NURKHOLIS BRAMANTYO, dr. Kristiana Etnawati, MPH., Sp.KK(K); dr. Devi Artami Suseati, M.Sc., Sp.KK

2015 | Skripsi | PENDIDIKAN DOKTER

Latar Belakang: Akne vulgaris merupakan penyakit kulit yang hampir semua orang pernah mengalaminya dengan prevalensi yang tinggi pada remaja. Akne vulgaris juga diketahui memiliki dampak psikologis yang negatif bagi penderitanya. Berbagai derajat keparahan akne juga dapat memberikan dampak yang berbeda pada kualitas hidup penderitanya. Tujuan Penelitian: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara derajat keparahan akne vulgaris dengan kualitas hidup penderita akne vulgaris. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang, menggunakan kuesioner Cardiff Acne Disability Index (CADI) untuk menunjukkan kualitas hidup penderita akne. Untuk menunjukkan derajat keparahan akne, digunakan klasifikasi keparahan akne menurut Lehman (2002). Data diambil dari subjek berumur 15-20 tahun di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa tidak terdapat hubungan antara derajat keparahan akne vulgaris dengan kualitas hidup penderita akne vulgaris(p>0,05). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara derajat keparahan akne vulgaris dengan kualitas hidup penderita akne vulgaris.

Background: Acne vulgaris is a dermatological disease which most people have had with the highest prevalence is in teenagers. Acne vulgaris is also known for its negative impact for people who suffer from it. Different grade of acne severity also can cause negative impact on the quality of life. Purpose: The aim of this research is to find the association between the severity of acne vulgaris and the quality of life of acne vulgaris patients. Methods: This is a cross sectional study using Cardiff Acne Disability Index (CADI) to measure the quality of life of patients with acne vulgaris. To measure the severity of acne, this study used acne severity classification based on Lehman (2002). The data were obtained from 15-20 years old subject at Muhammadiyah 3 High School Yogyakarta. Results: There is no significant association between acne vulgaris severity and the patients' quality of life. Conclusion: There is no significant association between acne vulgaris severity and the quality of life of acne vulgaris patients.

Kata Kunci : kualitas hidup, acne vulgaris, derajat keparahan