Program pemberdayaan masyarakat :: Studi kasus pelaksanaan "Community based" bagi penanggulangan krisis ekonomi (CBEC) di 15 Kelurahan DKI Jakarta

SUGIYANTA, Dr. Yeremias T. Keban

2002 | Tesis | Magister Administrasi Publik

Program CBEC dilaksanakan oleh Pemerintah Propinsi DKI Jakarta sebagai alternatif pemecahan masalah dampak krisis ekonomi yang melanda Indonesia pada akhir tahun 1997. Program ini diharapkan juga sebagai salah satu mekanisme untuk pemberdayaan masyarakat. Bagi pemerintah Propinsi DKI Jakarta, program ini dijadikan sebagai salah satu wujud pelaksanaan perubahan paradigma pembangunan, dari yang berpusat pada pemerintah menjadi lebih terfokus pada kemampuan masyarakat. Dalam tulisan tesis ini, penulis akan mencoba melihat efektivitas program CBEC terhadap penanggulangan dampak krisis ekonomi dan upaya pemberdayaan masyarakat. Dalam kesempatan ini, penulis akan mengkaji efektivitas yang dimaksud dengan melihat pengaruh aspek bantuan dana dan bantuan teknis (sebagai variabel bebas) terhadap pembentukan lembaga lokal dengan melihat sampai sejauhmana terbentuknya kelembagaan komunitas yang distimulir oleh program CBEC. Disamping itu, juga untuk melihat bagaimana variabel bebas tersebut mampu mampu mendukung proses pemberdayaan masyarakat, Selanjutnya, juga dikaji tingkat partisipasi komunitas dengan meli hat sejauh mana partisipasi komunitas dalam pembangunan, baik yang berbentuk investasi maupun partisipasi lainnya (gotong royong, tanggung renteng, dan lain-lain), dan peningkatan pendapatan yang diukur dengan perkembangan pendapatan dan dana bergulir (revolving fund), ataupun perubahan lingkungan fisik (estetika, dan lain-lain). Ketiganya digolongkan sebagai variabel tak bebas. Dengan menggunakan metode random sampling untuk memperoleh data primer dalam penelitian ini, efektivitas program dapat diperoleh dengan baik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program CBEC telah berhasil mencapai tujuan yang ditetapkan oleh para perencananya. Setidaknya perogram ini mampu menciptakan lembaga keuangan masyarakat sebagai hasil persyaratan pengelolaan pinjaman dalam program CBEC yang menginginkan kerjasama komunitas antar penerima program dana bergulir. Selain itu, program ini mampu untuk memunculkan partispai masyarakat yang ditandai dengan partisipasi aktif dalam perencanaan, penentuan dan pelaksanaan program yang dijalankannya. Lebih jauh, program CBED telah meningkatkan tingkat pendapatan masyarakat penerima bantuan program ini dan mampu menjadikannya sebagai modal peningkatan kinerja usahanya.

CBEB Program was carried out by the Jakarta Municipality to solve the problems arising during the economic crisis that hit Indonesia in 1997. The program was intended also as a mean to empower the community in the selected area which hits by the crisis badly. For the municipality, the programs marked the shifting process in development paradigm which was previuosly government centered process into more people centered process. The thesis will look further on how community based activities provide maximum affectivity to overcome the impact of economic crisis. The study will examine several important variables which will be divided into two categories, dependent variables and independent variables. The dependent variables consist of the formation of local institution, local participation, and income improvement. And the independent variable consists of fund allocation designated for the project and technical assistance form several NGO and University assigned to the project. By using sampling method to survey the program beneficiary, the writer tries to examine how each factor play an important role to create solutions for the economic crisis prevention and sustaining income for the needy. The success will be measured on how the program manages to support in forming a new local institutions or empowerment of the existing local institution, to create public participation, and income improvement for the community. Based on the analysis, the CBEC program has made an enormous impact to the prevention of the negative impact of economic crisis. And yet, the program succeed to stimulate community participation to support community development

Kata Kunci : Kebijakan Ekonomi,Pemberdayaan Masyarakat,Krisis Ekonomi