Laporkan Masalah

Kepemimpinan Islami :: Studi Pustaka Tentang Karakteristik Dan Akhlak Kepemimpinan Islami Serta Relevansinya Dalam Kepemimpinan Organisasi Publik Masa Kini

DEWANTO, Paso Deka, Dr. Djamaluddin Ancok

2002 | Tesis | Magister Administrasi Publik

Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yang bertujuan untuk men identifikasi, mengolah dan menganalisis data tentang deskripsi tentan karakteristik dan akhlak kepemimpinan Islami, serta kepemimpinan organisasi publik masa kini. Obyek penelitian ini adalah Al-Qur'an, Sunnah Nabi Muhammad Saw, buku-buku yang berkaitan dengan Syariat Islam, Ijtihad Ulama, sejarah empiris Syariat Islam serta buku-buku tentang kepemimpinan dan manajemen. Jalan penelitian tesis ini adalah dengan melakukan inventarisasi dan klasifikasi sumber utama dan sumber pendukung yang berkaitan dengan kepemimpinan Wami, kemudian dilakukan Analisis Istinbath (Eduksi), Analisis Tahlili dan Analisis Tathbiqi. Analisis Istinbath (Eduksi) yaitu den an cara menyimpulkan dari sumber utama dan sumber pendukung tentang !a rakteristik dan akhlak kepemimpinan Islami. Analisis Tahlili yaitu dengan cara membedakan kepemimpinan Islami dengan kepemimpinan sekuler. Analisis Jathbiqi yaitu dengan m a menganalisis relevansi akhlak kepemimpinan Islami tersebut dalam kepemimpinan organisasi publik mas kini. Dad hasil analisis tersebut, dapat dideskripsikan karakteristik kepemimpinan Islami yaitu rabbaniah, umum, universal, fleksibel, seimbang dan rasional. Sedangkan akhlak kepemimpinan Islami dibagi menjadi empat bagian yaitu akhlak kepada Allah Swt, akhlak terhadap qolbunya, akhlak terhadap manusia dan akhlak terhadap alam. Akhlak kepemimpinan Islami kepada Allah Swt yaitu makrifatullah, iman dan taqwa, tauhidullah, khauf, rajaa', mahabbatullah, dzikrullah, sabar, syukur, tawakal, ikhlas dan zuhud. Akhlak kepemimpinan Islami terhadap qolbunya yaitu membersihkan dan mensucikan qolbunya dengan cara makan yang halal, iman dan taqwa, menjauhi dosa, istigfar dan taubat serta dzikrullah. Akhlak kepemimpinan Islami terhadap manusia yaitu shiddiq, amanah, fatonah, tabligh, adil, jujur, menepati janji, dermawan, sabar, ramah, lemah lembut, kasih sayang, hikmah, tawadhu', ilmu, kuat, berani, semangat membaja, zuhud, manajemen dan uswatun hasanah. Akhlak kepemimpinan Islami terhadap alam yaitu dengan mengelolanya, memanfaatkannya secara efektif dan efisien, memelihara dan melindunginya, serta mengadakan penelitian dan pengembangan. Balasan dari Allah Swt kepada orang yang berakhlak mulia baik kepada Allah Swt, terhadap qolbunya, terhadap manusia maupun terhadap alam adala h ampunan Allah, hidayah Allah, keridhaan Allah, pertolongan Allah dan kebahagiaan di dunia dan akherat. Kepemimpinan Islami lebih unggul daripada kepemimpinan sekuler dalam beberapa ha1 prinsip, dan kepemimpinan Islami akan tetap relevan sepanjang masa khususnya dalam kepemimpinan organisasi publik karena prinsip-prinsipnya yang sepmpurna dan abadi meskipun secara teknik aplikatif bisa menyesuaikan dengan perkembangan jaman.

This research is a library research which has a purpose to identrfy, to process and to analyze data of characteristics and morals of Islamic leadership, and then to describe its and to analyze the relevance of the present morals of Islamic leadership at leadership of public organization. The objects of this research are Al-Qofan, the Sunnah of Muhammad SAW, the books related to Islamic Laws, the interpretations and the judgement (ijtihad) of religious leaders, impherical history of Islamic Laws and the books about leadership and management. The research of this thesis may be done by inventorying and classifying the main and side supporting sources related to the Islamic Leadership, and then by making Istinbath Analysis (Eduction), Tahlili Analysis and Tathbiqi Analysis. Istinbath Analysis is made by conduding the characteristics and morals of Islamic leadership from both main and side supporting sources. Tahlili Analysis is made by distinguishing the Islamic leadership from the secular one. While the Tathbiqi Analysis is made by analyzing the relevance of the present morals of Islamic leadership at leadership of public organization. From the result of the above mentioned analysis, we can describe the characteristics of Islamic leadership i.e. rabbanic, common, universal, flexible, equal, and rational. The morals of Islamic leadership may be divided into four parts : morals to Allah, morals to his/her own qolbu (heart), morals to human beings, and morals to nature. The Isbmic leadership's morals to Allah include makrifatulla h, faith, piety, tauhidulla h, khauf, rajaa', mahabbatulla h, dzikrullah, patience, gratitude, trust in God, sincerity and zuhud. Morals to qolbu include purifying and sanctifying the qolbu by eating permitted food, faith, piety, avoiding the sins, asking Allah's forgiveness (istigfar), repenting and forswearing and dzikrullah. Morals to human beings are shiddiq, trust (amanah), kindness, love, wisdom, humility (tawadhu'), knowledge, resoluteness, strong spirit, zuhud, management and uswatun hasanah. The Islamic leadership's morals to nature are the ways to process and to use the nature effectively and efficiently, to maintain, to protect, to examine and to develop it. The repayments given by Allah to those who have morals to the four mentioned above are Allah's forgiveness, Allah's guidance, Allah's readiness, Allah's assistance and happiness in this world as in the hereafter. So in some tenets, the Islamic ledership is superior than the secular one, and it will remain relevant for ever and its specially at leadership of public organization, since its principles are perfect and ever lasting, though in applying technique it should be adapted to the proqress of the time

Kata Kunci : Kepemimpinan Islami,Organisasi


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.