Strategi perencanaan pengembangan sumber daya manusia (SDM) aparatur pemerintah Propinsi Jawa Tengah
YULIAWAN, Candra, Dr. Warsito Utomo
2002 | Tesis | Magister Administrasi PublikDalam menghadapi perubahan lingkungan dan arus teknolog yang sangat cepat membutuhkan respon dari pihak penyelenggara pemerintahan dalam mengantisipasinya, sumber daya manusia aparatur sebagai ujung tombak dalam pembangunan dan pelayanan masyarakat dituntut untuk lebih meningkatkan kualitas dan kemampuannya sehingga dapat mengantisipasi perubahan yang terjadi tersebut. Dengan menggunakan model manajemen strategis yang dikembangkan M. Bryson, tulisan ini berusaha mengurai kompleksitas pennasalahan dalam perencanaan pengembangan sumber daya manusia aparatur Pemerintah Propinsi Jawa Tengah, sehingga infonnasi-informasi yang diidentifikasi dapat dijadikan masukan untuk kemudian menawarkan strategi sebagai respon dari isu tersebut. Sesuai dengan hasil pembahasan dengan menelusuni misi dan mandat organisasi dan menggunakan instrumen analisis matrik SWOT teridentifikasi beberapa isu strategis pada Bidang Perencanaan dan Pengembangan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah Propinsi Jawa Tengah adalah memanfmtkan komitmen pimpinan puncak; memanfaatkan sarana dan prasarana yang memadai; memaksimalkan tersedianya anggaran yang cukup memadai; memanfaatkan tersedianya data PNS; meningkatkan kualitas profesional pegawai; memperbaiki penilaian kualitas kinerja dan prestasi kerja PNS; meningkatkan kemampuan perencanaan; meningkatkan koordinasi antar unit kerja; meningkatkan evaluasi dan meningkatkan responsivitas. Dalam menentukan strategi untuk menjawab isu tersebut, kesepuluh isu tersebut dikelompokkan menjadi tiga isu yang masing-masing isu merupakan penggabungan isu-isu yang memiliki keterkaitan. Ketiga isu tersebut adalahpertam kelompok isu yang berkaitan dengan masalah sistem, yang terdiri dari memperbaiki penilaian kualitas dan prestasi kerja PNS, meningkatkan kemampuan perencanaan, meningkatkan koordinasi antar unit kerja dan meningkatkan evaluasi. Kedua, kelompok isu yang berkaitan dengan sumber daya manusia, yang terdiri dari memanfaatkan komitmen pimpinan puncak, meningkatkan kualitas profesional pegawai dan meningkatkan responsivitas. Ketigu, kelompok isu yang berkaitan dengan masalah teknis, yang terdiri dari memanfaatkan dukungan sarana dan prasarana, memanfaatkan tersedianya dana yang cukup memadai dan memanfaatkan tersedianya data PNS. Dari ketiga kegiatan tersebut perlu dibuat suatu kegiatan utama yang menjadi pokok dari kegiatan-kegiatan yang lain sebagai pendukung perencanaan pengembangan sumber daya manusia aparatur yaitu dengan pelaksanaan analisis jabatan dalam bidang pengembangan karir dan analisis kebutuhan penQdikan dan latihan.
Human Resources Development is one of the mast important aspects that government must own. In order to overcome the environmental changes and the moving-fastly technology, government officials as the role of public servant ought to increase the quality and capability, so that they can anticipate all of that changes. By using the strategic management from M. Bryson, this paper try to explain the complexity of human resources development problems in Central Java Province by knowing the complexity of the problem, the identifical informations will be used as in put to produce the strategies in responding the human resources development isues. According to the result of the explaration on the organizational mission and mandate that using the instruments of SWOT matrix analysis, we can identifiying some strategic issues there are using the top management commitment;using, the adequacy of the infrastructure; maximizing the adequacy of the budget; using the data of the local personnel; increasing the professional quality of the personnel; improving the assessment civil servant performance and quality; increasing the planning capacity; increasing the coordination between the units; increasing evaluation; and increasing responsiveness. The ten issues can be classifield in three major issues. First, the issues abaut the system problems, such as improving the assessment of the quality and performance of the civil servant, increasing the ability to make plan, increasing the coordination between the units, and increasing the evaluation. Second, the issues of the quality of the human resources, such as the using of the top management commitment, increasing of professional quality of the personnel and increasing responsiveness. Third, the issues about the technical problems, such as using the infrastructure, using the adequateful budget and using the local personnel data. From those activities, it is necessary to make a major activity between the other activities, in order to support the planning of the human resources development, such as the implementation of job analysis in career development and need analysis on schooling and training
Kata Kunci : Aparatur Pemerintah Daerah,Perencanaan Pengembangan Sumberdaya Manusia,Propinsi Jawa Tengah