Laporkan Masalah

IMPLEMENTASI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA KEGIATAN PENEBANGAN POHON DI KPH RANDUBLATUNG

ARINTIKA PRADINI, Dr. Ir. Nunuk Supriyatno, M.Sc.

2015 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Pekerjaan di bidang kehutanan, khususnya dalam kegiatan penebangan pohon merupakan salah satu pekerjaan lapangan yang memiliki resiko pekerjaan tinggi terhadap kondisi keselamatan dan kesehatan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kondisi lingkungan kerja dan penerapan K3, mengukur tingkat pemahaman dan pengetahuan pekerja tentang K3, dan menganalisis cidera serta kecelakaan kerja. Penelitian ini dilakukan pada petak 98D RPH Kepoh, 16E RPH Sugih dan petak 54B RPH Pucung KPH Randublatung. Metode penelitian yang digunakan yaitu wawancara terstruktur terhadap responden menggunakan interview guide dengan metode purposive sampling dan kuisioner berdasarkan skala Likert dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan: Kondisi lingkungan kerja memiliki topografi tidak rata, permukaan tanah licin dan berbatu, aksesibilitas kurang baik dan tidak dekat dengan jalan utama; perhitungan skala Likert tentang persepsi pekerja secara umum (general) terhadap pelaksanaan K3 dengan skor 85,76% termasuk dalam kriteria sangat baik dan persepsi pekerja berdasarkan pengetahuan dalam bidang penebangan terhadap pelaksanaan K3 dengan skor 83,12% termasuk dalam kriteria baik; pada tahun 2011-2013 tidak ada kecelakaan kerja yang tercatat; dan penerapan K3 pada lokasi penelitian masih kurang baik dilihat dari minimnya APD yang digunakan pekerja dan minimnya kepatuhan pekerja akan K3.

Employment in forestry, particularly in timber harvesting activity is one of the fieldwork that has a high risk of health and safety working condition. This study aimed to describe the working condition and the implementation of K3, measure the level of workers comprehension and knowledge of K3 , and analyze the working injuries and accidents. This research was conducted at 98D comparatment at RPH Kepoh; 16E compartment at RPH Sugih and 54B compratment at RPH Pucung, KPH Randublatung. The method is using structured interviews toward repondents, using interviews guide with a purposive sampling method and questionnaire based on Likert scale and observation. The results showed : The condition of the working environment has an uneven topography , slippery surface and rocky soil , poor accessibility and does not close by the main road ; generally Likert scale calculations of the workers perception on the implementation of K3 scored 85.76 % that is included in the very well criteria and the workers perception on the logging knowledge in the field on the implementation of K3 scored 83.12 % that is included in well criteria ; in 2011-2013 there was no work accidents recorded ; and the implementation of K3 at the study site is still not quite well that is seen from the lack of APD utilizing and the lack of workers compliance about K3 .

Kata Kunci : Penebangan, K3, Skala Likert, Kecelakaan kerja, Penerapan