Politik Luar Negeri Hu Jintao Terhadap Zimbabwe: Sebuah Pandangan Konstruktivis

NURDIANI FATHIRAINI, Dra. Siti Daulah Khoiriati, MA.

2015 | Tesis | S2 Ilmu Politik/Hubungan Internasional

Studi ini bertujuan untuk meneliti politik luar negeri Hu Jintao terhadap Zimbabwe. Dalam menyusun thesis ini, penulis menggunakan metode penelitian historis, deskriptif, dan kualitatif. Penulis melakukan studi kepustakaan (library research) untuk menghimpun informasi dengan cara menelaah secara sistematis bentuk data-data dari berbagai literatur, baik buku, jurnal, penelitian pihak lain, dokumen-dokumen, penerbitan khusus surat kabar, berbagai database dan internet yang dianggap relevan dengan permasalahan yang diteliti. Sebagai landasan analisis, penulis menggunakan perspektif konstruktivis. Politik luar negeri Hu Jintao terhadap Zimbabwe yang dimanifestasikan dalam Strategic Partnership adalah sebuah konsekuensi logis yang dipengaruhi oleh faktor intersubjektif dan transformasi identitas China. Identitas sosial “peaceful rise” China mendefinsikan kepentingan negara untuk kerjasama dan gilirannya pada politik luar negeri sebagai instrumen relevan dalam kebijakan luar negeri China.

This study aims to examine Hu Jintao’s foreign policy towards Zimbabwe. In arranging this thesis, the author uses historical, descriptive, and qualitative method. The author executes library research systematically to collect information through several literature, namely books, journals, documents, mass media, data base, internet, and other studies that considered relevance to the object research. As the cornerstone of the analysis, the author uses constructivist perspective. China’s foreign policy towards Zimbabwe manifested within the framework of Strategic Partnership was a logical consequence of state intersubjectivity factors and identity transformation. China’s “peaceful rise” social identity defines states interests for cooperation and in its turn foreign politics as relevance instrument of China’s foreign policy.

Kata Kunci : Politik Luar Negeri Hu Jintao, Konstruksi Kesejarahan, Transformasi Identitas.