PENGARUH PEMBERIAN TELMISARTAN DAN METFORMIN TERHADAP ASAM LEMAK BEBAS PADA PASIEN SINDROM METABOLIK

FIRMAN ADHITYA, dr. Hemi Sinorita Sp.PD-KEMD

2015 | Tesis | S2 KEDOKTERAN KLINIK/MS-PPDS

Sindrom metabolik merupakan sebuah sindrom yang terdiri obesitas sentral, hipertensi, DM dan dislipidemia. Asam lemak bebas mempunyai peran penting terhadap terjadinya sindrom metabolik. Metformin menurunkan asam lemak bebas plasma dengan menurunkan efflux asam lemak bebas dan memperbaiki sensitivitas insulin perifer. Telmisartan merupakan agonis PPAR-γ dan obat ini diharapkan memperbaiki sensitivitas insulin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian terapi telmisartan dan metformin terhadap penurunan kadar asam lemak bebas pada pasien sindrom metabolik. Penelitian ini menggunakan before-after design. Pasien diberikan perlakuan terapi telmisartan dan metformin selama 12 minggu. Subyek penelitian yaitu pasien dengan sindrom metabolik (obesitas sentral, DM dan hipertensi). Dosis telmisartan 80 mg/hari. Dosis metformin dimulai dari 500 mg/hari dan dosis maksimal 2 gr/hari. Hasilnya terdapat 27 subyek penelitian. usia rata-rata 57,5 tahun. Terdapat penurunan kadar asam lemak bebas plasma sebelum terapi, rata-rata 1117,34 ± 467,5 μM dan setelah terapi 892,27 ± 396,5 μM, p = 0,001. Tidak terdapat perbedaan indeks masa tubuh, lingkar pinggang, tekanan darah sistolik dan diastolik serta glukosa darah puasa sebelum dan sesudah terapi. Simpulannya yaitu terdapat penurunan asam lemak bebas plasma sesudah pemberian telmisartan dan metformin pada pasien sindrom metabolik.

Metabolic syndrome is a syndrome consisting of central obesity, hypertension, diabetes and dyslipidemia. Free fatty acids play an important role for the occurrence of the metabolic syndrome. Metformin lowers plasma free fatty acids by decreasing efflux of free fatty acids and improve peripheral insulin sensitivity. Telmisartan is an agonist of PPAR-γ and the drug is expected to improve insulin sensitivity This study aimed to determine the effects of telmisartan and metformin therapy on reducing free fatty acid levels in patients with the metabolic syndrome. This study used a before-after design. The patient is given telmisartan and metformin therapy treatment for 12 weeks. The subjects of the study in which patients with metabolic syndrome (central obesity, diabetes and hypertension). Dose of telmisartan 80 mg / day. Metformin doses starting from 500 mg / day and the maximum dose of 2 g / day. The result, there are 27 research subjects. average age of 57.5 years. There is a decrease in plasma free fatty acid levels before treatment, the average 1117.34 ± 467.5 μm and after therapy 892.27 ± 396.5 μm, p = 0.001. There were no differences in body mass index, waist circumference, systolic and diastolic blood pressure and fasting blood glucose before and after therapy. The conclusion that there is a decrease in plasma free fatty acids after administration of telmisartan and metformin in patients with metabolic syndrome.

Kata Kunci : Sindrom metabolik, asam lemak bebas, telmisartan, metformin