PENGETAHUAN, PERSEPSI, DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMANFAATAN RUANG BERWAWASAN LINGKUNGAN DI KOTA BENGKULU

NEFA YULIA, Prof. Dr. Suratman Worosuprodjo, M.Sc.

2014 | Tesis | S2 Ilmu Lingkungan

Kebutuhan pemanfaatan ruang di wilayah Kota Bengkulu terus meningkat sejalan dengan meningkatnya aktifitas masyarakat dan kegiatan sosial ekonomi yang menyertainya. Perubahan pemanfaatan ruang seringkali tidak sesuai dengan rencana tata ruang, yang dapat menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengetahuan, persepsi dan partisipasi masyarakat. Selanjutnya untuk menganalisis hubungan antara umur, pendidikan, tingkat ekonomi, peran media massa, dan sosialisasi terhadap tingkat pengetahuan masyarakat, serta menganalisis hubungan pengetahuan, persepsi dan partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan ruang berwawasan lingkungan di Kota Bengkulu Pengumpulan data penelitian menggunakan metode survey dengan menggunakan daftar pertanyaan (kuesioner) kepada 125 responden. Penentuan sampel digunakan teknik multi stage random sampling yang mana dari Kota Bengkulu, diambil bagian lagi yaitu berdasarkan Bagian Wilayah Kota (BWK), kemudian dipilih satu kecamatan dari tiap BWK, dalam kecamatan ini dipilih kelurahan yang akan diambil sampling masyarakatnya. Selanjutnya dipilih sampel masyarakat secara acak (random sampling). Cara penilaian dilakukan dengan memberikan skor pada tiap pertanyaan di kuesioner dan kemudian dianalisa secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat cenderung sedang yaitu sebesar 56 %. Persepsi masyarakat cenderung sedang yaitu sebesar 62 %. Partisipasi masyarakat cenderung sedang dengan persentase sebesar 50,4%. Semakin tinggi pendidikan, tingkat perekonomian dan peran media massa maka semakin meningkatkan pengetahuan penduduk. Semakin tinggi pengetahuan penduduk maka semakin meningkatkan persepsi dan partisipasi penduduk. Semakin meningkatnya persepsi penduduk maka partisipasi penduduk juga semakin meningkat. Kata Kunci: pemanfaatan ruang, berwawasan lingkungan, pengetahuan, persepsi, partisipasi

The need for the use of space in the city of Bengkulu continue to increase in line with increased activity of the community and the accompanying social and economic activities. Changes in the utilization of space that are not appropriate with the spatial plan, which can have negative impacts on the environment. This research aims to analyze the knowledge, perception and participation society. Furthermore, to analyze the relationship between age, education, economic level, the role of the mass media, and socialization toward the knowledge level of the community, and to analyze the relationship of knowledge, perception and participation society toward space utilization of environmentally friendly in Bengkulu city. The collecting of the research data used survey method using questionnaire that given to 125 respondents. The samples used multi stage random sampling technique, which of the city of Bengkulu, another part was taken under Section Regional City ( BWK ), then selected from each of the districts BWK, the urban districts that would have been taken the sampling community. Furthermore the sample selected randomly (random sampling). The assessment was done by giving a score to each question in the questionnaire and then analyzed by descriptive qualitative. The results showed that the knowledge society tended to medium at 56 %. The public perception tended to medium at 62 %. Community participation tended to medium at 50,4 %. The more often the mass media convey information about the space utilization of public knowledge will be higher. The higher the knowledge society, the higher community participation toward space utilization of environmentally friendly. The higher the education, the level of the economy and the role of the mass media to further improve the knowledge of the population. The higher the population, the increase of knowledge and perception of resident participation. The increasing perception of the participation of the population is also increasing. Keywords: spatial utilization, environmentally friendly, knowledge, perception, participation.

Kata Kunci : pemanfaatan ruang, berwawasan lingkungan, pengetahuan, persepsi, partisipasi; spatial utilization, environmentally friendly, knowledge, perception, participation