Laporkan Masalah

UJI KLINIS BUTA GANDA ACAK TERKENDALI HASIL GUNA SUPLEMENTASI ZINC 5 HARI DAN 10 HARI TERHADAP DURASI DAN EPISODE DIARE PADA ANAK BALITA

TRI WIYATI, dr. Nenny Sri Mulyani, Sp.A(K)

2015 | Tesis | S2 KEDOKTERAN KLINIK/MS-PPDS

Latar belakang Defisiensi zinc berperan dalam penyakit infeksi termasuk diare karena fungsinya dalam pertumbuhan dan imunitas. Salah satu rekomendasi terapi diare adalah suplementasi zinc 20 mg (umur ≥ 6 bulan) selama 10 hari, namun terkendala masalah compliance. Dari 22 penelitian tentang zinc pada diare membuktikan hasil yang konsisten bahwa suplementasi zinc dapat menurunkan durasi diare akut pada balita usia di atas 6 bulan. Tujuan Untuk mengetahui perbedaaan hasil guna suplementasi zinc 5 hari dan 10 hari pada anak balita dengan diare cair akut dalam hal durasi dan mencegah episode diare 3 bulan berikutnya. Metode Rancangan penelitian yang digunakan adalah uji klinis buta ganda acak terkendali, yang dilaksanakan di 4 Puskesmas di Bantul, Yogyakarta dengan sampel sebanyak 120 anak umur 6 bulan – 5 tahun yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dengan pengambilan secara consecutive sampling. Subyek penelitian dialokasikan secara acak melalui sistem komputer menjadi 2 kelompok terapi yaitu zinc 20 mg selama 5 hari dan plasebo 5 hari dibanding zinc 20 mg 10 hari. Kedua kelompok ini dipantau selama 10 hari dan selanjutnya 3 bulan. Luaran primer yang dinilai adalah perbedaan durasi dan episode diare. Hasil Hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi diare pada kedua kelompok tidak berbeda bermakna (p = 0.856) sedangkan episode diare pada kedua kelompok berbeda bermakna (p < 0.0001) dengan interval kepercayaan 95%. Simpulan Lama suplementasi zinc terbukti mempunyai efek protektif terhadap episode diare 3 bulan berikutnya pada anak usia 6 bulan – 5 tahun. Kata kunci : diare, balita, zinc, durasi,episode

Abstract Background Zinc shown to enhance the gut immunity, accordingly zinc becomes one of the recommendation in the current treatment of diarrhea in children. Untill now, a compliance of zinc administration in the treatment of diarrhea in children is still a problem. There is 83% about a bad compliance to 10 days zinc from the pilot study in Bantul, Yogyakarta. Objective To determine the effect of 5 days compared with 10 days of zinc suplementation for the duration and prevention the episodes of diarrhea in the next 3 months in children under five. Methods This was a double-blind randomized clinical trial study, conducted at 4 Primary Health Center in Bantul, Yogyakarta. A total of 120 children age 6 months – 5 years old with acute diarrhea who enrolled on this study were randomly assigned to received either zinc 20 mg 5 for days plus placebo 5 days (60 children) and zinc 20 mg for 10 days (60 children). Both groups were monitored for 10 days and then 3 months. The diarrhea duration and episode of diarrhea in the next 3 months were evaluated. Result The diarrhea duration was not different in both groups (4 days, p = 0.856). The diarrhea episode was significantly higher in the 5 days group compare to 10 days group (88% vs 42%, p < 0.0001) with 95% confidence interval. Conclusion Ten days of zinc suplementation gives a better benefit in preventing the episode of diarrhea in the next 3 months in children under five with diarrhea. Key words : children under five, diarrhea, zinc, duration, episode

Kata Kunci : diare, balita, zinc, durasi,episode; children under five, diarrhea, zinc, duration, episode


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.