REPRESENTASI KEKERASAN TERHADAP ANAK DALAM FILM DOGANI: KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA

ARUM MAYANG SARI, Dr. Novi Siti Kussuji Indrastuti, M.Hum

2014 | Skripsi | BAHASA KOREA

Penelitian ini merupakan penelitian mengenai representasi kekerasan anak dalam film Dogani. Film Dogani merupakan film yang diadaptasi dari sebuah novel karya Gong Ji-young dengan judul Dogani. Penulisan novel tersebut terinspirasi dari kejadian nyata di sebuah sekolah luar biasa di Gwangju, Korea Selatan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah sosiologi sastra, karena melalui film tersebut dapat terlihat cerminan kehidupan masyarakat. Data dalam penelitian ini adalah dialog serta potongan gambar, diawali dengan memahami dan menerjemahkan dialog, kemudian dilanjutkan dengan menganalisis data-data tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk kekerasan pada anak di dalam film Dogan�. Berdasarkan pada hasil penelitian, bentuk kekerasan pada anak yang muncul dalam film Dogani adalah kekerasan fisik, meliputi kekerasan yang terjadi dalam lingkungan sekolah dan asrama. Kekerasan fisik ini dilakukan oleh guru bernama Park Bo Hyeon dan penanggung jawab asrama bernama Yun Ja Ae. Bentuk lainnya adalah Kekerasan seksual, meliputi kekerasan yang menimpa dua anak perempuan, Yeon-du dan Yu-ri, serta anak laki-laki bernama Min-soo, kekerasan seksual ini terjadi di dalam lingkungan sekolah dan dilakukan oleh kepala sekolah bernama Lee Gwang Bok, kepala administrasi bernama Lee Gwang Seok dan guru bernama Park Bo hyeon. Kekerasan emosional juga muncul dalam film ini, yaitu berupa ancaman dan cemoohan yang diberikan kepada anak-anak. Serta penelantaran yang ditunjukkan pada seorang murid laki-laki bernama Min Soo

This research is about a representation of child abuse in the movie of Dogani. The movie is adapted from a novel by Gong Ji-young titled Dogani which is inspired by real events in a hearing-impaired school of Gwangju, South Korea. The theory used in this research is sociology of literature, because through the movie, there can be reflected the social life of people. Data in this research is in the form of the dialogue as well as pieces of pictures, started with understanding and translating the dialogue, then proceed by analyzing those data. Additionally, the purpose of this research is to elaborate the form of child abuse in the movie. Based on the result of the research, form of child abuse that appears in the movie is physical abuse which occurs in school and dormitories. Physical abuse is done by the teacher named Park Bo-hyun as well as the responsible person of the dormitory named Yun Ja-ae. Another form of the child abuse is sexual abuse, including abuse toward two girls, Yeog-du and Yu-ri, and a boy named Min-soo. This abuse happens in the school area and it is conducted by the principal named Lee Gwang-bok, administrative head named Lee Gwang-seok and teacher named Park Bo-hyun. In addition, emotional abuse also appears in this movie which is in the form of threats and insults given to the children. Neglect is also shown on a male student named Min-soo.

Kata Kunci : representasi, kekerasan, sosiologi sastra, film