Laporkan Masalah

KEANEKARAGAMAN GENUS ANGGOTA SUBKELAS ACARINA DI PETRNAKAN AYAM PETELUR DAN PEDAGING, SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

FRYCHA YANUARIZA, Soenarwan Hery Poerwanto, S.Si., M.Kes.

2014 | Skripsi | BIOLOGI

Ayam merupakan kelompok unggas sebagai salah satu sumber protein hewani yang mengandung gizi yang cukup tinggi dan sangat baik untuk dikonsumsi oleh manusia. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh para peternak ayam adalah adanya Acarina yang menyerang bagian tubuh ayam. Pada umumnya Acarina terdapat pada materi organik di dalam tanah (Krantz, 1978). PT. Anugrah adalah perusahaan yang mengelola peternakan ayam petelur dan pedaging yang terdapat di Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman anggota Acarina, peranannya dan faktor lingkungan yang mempengaruhi keanekaragaman Acarina di peternakan ayam petelur dan pedaging. Pengambilan sampel feses ayam di peternakan ayam pedaging dilakukan pada 5 zona. Setiap zona terdapat 5 titik sampling. Di peternakan ayam petelur dilakukan pada 4 zona. Setiap zona terdapat 4 titik sampling. Pembagian zona dan titik sampling berdasarkan lokasi dan tipe kandang di peternakan. Isolasi Acarina dari sampel feses dilakukan dengan metode Barlese-Tullgren. Acarina kemudian di preparasi dan diidentifikasi dengan menggunakan buku kunci identifikasi A Manual of Acarology (Krantz, 1978). Acarina yang ditemukan dalam penelitian ini ada 15 genus dari 10 family, yaitu genus Haemolaelaps, Hypoaspis, Androlaelaps, Macrocheles, Acarus, Tyrophagus, Rhizoglyphus, Cheyletus, Gamasodes, Pulaeus, Urodiaspis, Urobovella, Glycyphagus, Microtrombidium dan Dermatophagoides. Keanekaragaman di peternakan ayam petelur rendah, sedangkan keanekaragaman di peternakan ayam pedaging sedang berdasarkan Indeks Keanekaragaman Shanon-Wiener. Peranan Acarina di peternakan tersebut adalah sebagai sebagai predator, parasit, phoretic, fungivorous, saprophagous dan phytophagous. Faktor lingkungan yang mempengaruhi keanekaragaman Acarina yaitu suhu, kelembaban dan pH tanah; tipe kandang di tempat penelitian dan jenis ayam.

Chickens are one of high protein sources from animal materials with high nutrition level and good for human consumptions. However, chicken farmers often troubled by Acarina on their chickens. Generally, Acarina was found in the organic materials of the soil (Krantz, 1978). PT. Anugrah is a company which manages laying hens and broiler farms in Sleman, Yogyakarta. This study was conducted to determine the diversity level of Acarina, the role and the environmental factor which influenced the diversity level in laying hens and broiler farms. The feces samples of the broilers were collected from 5 zones, where each of them consisted of 5 sampling points. Whilst, the feces samples of the hens were obtained from 4 zones, and each zone consisted of 4 sampling points. The sampling zones and points allocations were determined based on the location and the cages type in each farm. The Acarinas were isolated from the samples using Barlese-Tullgren methods, afterwards it was prepared and identified using identification keys based on a book by Krantz (1978), A Manual of Acarology. The Acarinas found in this study consisted of 15 genera from 10 families, e.g. Haemolaelaps, Hypoaspis, Androlaelaps, Macrocheles, Acarus, Tyrophagus, Rhizoglyphus, Cheyletus, Gamasodes, Pulaeus, Urodiaspis, Urobovella, Glycyphagus, Microtrombidium and Dermatophagoides. Based on the Shanon-Wiener diversity index, the diversity in laying hens farms is low, whereas it is high in the broiler farms. The role of Acarina in the farm is as predators, parasites, phoretic, fungivorous, saprophagous and phytophagous. The diversity level of Acarina is influenced by several environmental factors, i.e. temperature, humidity and pH level of the soil; the type of cages used in the the study and the type of chicken.

Kata Kunci : Acarina , Peternakan , Ayam Petelur , Ayam Pedaging , Keanekaragaman / Acarina , Farm , Laying hens , Broiler , Diversity


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.