Laporkan Masalah

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINGKAT KONSUMSI PANGAN FUNGSIONAL PADA PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA

RINA ANDARINI, Joko Susilo SKM., M.Kes, Ika Ratna Palupi, S.Gz., M.Sc

2014 | Skripsi | GIZI KESEHATAN

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINGKAT KONSUMSI PANGAN FUNGSIONAL PADA PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA Rina Andarini1, Joko Susilo2, Ika Ratna Palupi3 INTISARI Latar belakang : Peningkatan kesejahteraan penduduk mendorong terjadinya perubahan pola makan yang berdampak negatif pada meningkatnya berbagai macam penyakit degeneratif dan sindrom metabolik. Pemahaman akan peran diet dalam mempertahankan kesehatan memunculkan produk pangan fungsional dengan tren konsumsi yang semakin meningkat. Perilaku konsumsi pangan fungsional dan faktor-faktor yang mempengaruhinya belum banyak diketahui. Tujuan: Mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan tingkat konsumsi pangan fungsional Metode penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan cross sectional. Subjek penelitian adalah pegawai di Politeknik Kesehatan Yogyakarta. Responden diambil dengan cara proportionate stratified random sampling sejumlah 80 orang. Data skor pengetahuan dan sikap diperoleh dari kuesioner sedangkan data konsumsi pangan fungsional diperoleh dari wawancara dengan formulir Semi Quantitative Food Frequency. Analisis statistik menggunakan uji Chi Square dan Kolmogorov-Smirnov pada tingkat signifikansi 0,05. Hasil Penelitian : Hubungan antara pengetahuan dan konsumsi pangan fungsional menunjukkan hasil yang tidak bermakna dengan signifikasi 0,910 (p>0,05). Hubungan antara sikap dengan konsumsi pangan fungsional menunjukkan hasil yang tidak bermakna dengan signifikasi 0,485 (p>0,05). Kesimpulan : Tidak ada hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan konsumsi pangan fungsional. Kata kunci : Pangan fungsional, pengetahuan, sikap, tingkat konsumsi 1 Mahasiswa Program Studi S1 Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM 2 Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Yogyakarta 3 Program Studi S1 Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM

KNOWLEDGE, ATTITUDE, AND CONSUMPTION OF FUNCTIONAL FOODS AMONG EMPLOYEES OF HEALTH POLYTECHNIC YOGYAKARTA Rina Andarini1, Joko Susilo2, Ika Ratna Palupi3 ABSTRACT Background : Improvement of people welfare influences the changes of food habits resulting the increase of degenerative disseases and metabolic syndrome. Knowledge concerning diet role in maintaining people health creates functional food products following the increasing consumption trend. Objective : To investigate association between knowledge and attitudes towards functional foods consumption. Method : This study is an observational research with cross sectional design. Subjects of this study were 80 employees of Health Polytechnic Yogyakarta, recruited by proportionate stratified random sampling. Knowledge and attitudes data were collected through questionnaire, while functional food consumption data was collected through interview by using semi quantitative food frequency questionnaire. Data analysis used chi square and Kolmogorov-Smirnov tests with significance degree of 0,05. Result : Relation between knowledge and functional food consumption shows insignificant result with p=0.910 (p>0.05). Relation between attitude and functional food consumption shows insignificant result with p=0.485 (p>0.05). Conclution : There is no relation between knowledge and attitude towards functional food consumption. Keywords : Functional food, knowledege, attitude, consumption 1 Student of Health Nutrition, Medical Faculty, Gadjah Mada University 2 Polytechnic of Health, Ministry of Health, Yogyakarta 3 Department of Health Nutrition, Medical Faculty, Gadjah Mada University

Kata Kunci : Functional food, knowledege, attitude, consumption


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.