ADAPTASI KONTEN DARI NOVEL KE KOMIK (Studi Deskriptif Produksi Konten dari Novel "Anak Kos Dodol" ke Komik "Anak Kos Dodol Dikomikin")

SRI YANTI NAINGGOLAN, Rahayu, S. IP., M. Si., M. A.

2014 | Skripsi | Ilmu Komunikasi

Adaptasi konten bukanlah hal yang asing lagi saat ini. Bermula dari adaptasi novel ke film, trend adaptasi semakin menjamur ke media lainnya. Media cetak, sebagai salah satu media yang mulai tergusur eksistensinya oleh media yang lebih canggih, juga memanfaatkan strategi ini. Dengan konteks adaptasi dari teks ke visual, komik menjadi pilihan sebagai konten adaptasi. Adaptasi dari novel ke komik melibatkan tiga pihak: penerbit, penulis dan komikus. Ketiganya memiliki peran masing-masing yang saling berhubungan. Pihak penerbit menentukan jenis konten seperti apa yang bisa diadaptasi dengan melihat dari berbagai pertimbangan: isi konten, penjualan, dan respon konsumen. Sementara penulis, sebagai pemilik ide orisinil, ikut dilibatkan dengan tujuan agar pembaca tetap dapat merasakan jiwa dari karya orisinil tersebut. Komikus sebagai penyadur jelas memiliki peran yang penting dalam proses adaptasi ini. Adaptasi konten dari novel ke komik sendiri pada dasarnya memiliki tujuan utama menambah keuntungan penerbit. Dengan demikian, naiknya pasar komik lokal yang tengah terjadi di Indonesia saat ini membuat adaptasi konten di bidang media cetak ini semakin marak.

Content adaptation is not something strange anymore today. Starting from the novel to the film adaptation, the trend of adaptation has been followed to other media. Printed media, as one of the media began its existence supplanted by more sophisticated media, also utilizing this strategy. With the context of the text to visual adaptation, comic becomes the choice of vonten adaptation. Content adaptation from novel to comic involves three parties: publishers, writers and the comic artists. All three have their respective roles are interconnected. The publisher determines what kind of content can be adapted with a view of the various considerations: the content, sales, and consumer response. While the writer, as the owner of the original idea, be involved with the aim that the reader can still feel the spirit of the original work. Comic artist as adapter clearly has important role in this adaptation process as key position. Adaptation of the novel to comic content itself basically has the main purpose of adding profit publishers. Thus, the increase in local comics market is happening in Indonesia at this time makes content adaptation in the field of printed media is increasingly widespread.

Kata Kunci : Media Cetak, Adaptasi Konten, Novel, Komik, "Anak Kos Dodol"