Penanganan Limbah Cair Industri Minyak Kayu Putih dengan Metode Filtrasi Anaerobik
RAFIK KURNIAWAN, Novita Erma Kristanti, STP., MP. ; Dr. Anggoro Cahyo Sukartiko, STP., MP.
2014 | Skripsi | TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIANIndustri minyak kayu putih Sendang Mole selain menghasilkan minyak kayu putih sebagai produk utamanya, juga menghasilkan limbah cair yang berpotensi mencemari lingkungan. Hasil penelitian pendahuluan yang dilakukan di pabrik minyak kayu putih Sendang Mole, menunjukkan bahwa sebagian nilai parameter limbah cair minyak kayu putih melebihi ambang batas sehingga berpotensi mencemari lingkungan. Oleh karena itu, diperlukan upaya penanganan limbah tersebut sehingga aman ketika dibuang ke lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan prototipe metode pengolahan limbah cair dengan perlakuan pendahuluan dan untuk mengetahui kemampuan prototipe tersebut dalam menurunkan nilai parameter limbah cair minyak kayu putih sesuai dengan baku mutu limbah cair. Penurunan nilai parameter limbah cair dilakukan menggunakan metode filtrasi anaerobik. BOD, COD, dan TSS digunakan sebagai nilai parameter utama limbah cair. prototipe filtrasi anaerobik kemudian disusun dengan beberapa perlakuan. Perlakuan koagulasi dilakukan untuk mengurangi kadar padatan tersuspensi dalam limbah cair sedangkan perlakuan netralisasi dilakukan untuk menetralkan pH-nya. Perlakuan filtrasi anaerobik dilakukan untuk menurunkan nilai parameter utama limbah cair. Selanjutnya dilakukan evaluasi yang meliputi kelayakan khemis dan kelayakan teknis terhadap limbah cair hasil filtrasi didasarkan pada baku mutu limbah cair minyak kayu putih. Hasil perlakuan koagulasi menggunakan bahan koagulan tawas (Al2(SO4)3) dengan dosis 3g/100ml menunjukkan terjadi pengurangan kadar padatan tersuspensi sebesar 73% sedangkan hasil perlakuan netralisasi menggunakan bahan tambahan CaCO3 dengan dosis 5g/100ml mampu menaikkan pH menjadi 6. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prototipe filtrasi anaerobik dengan perlakuan 3 tahap proses filtrasi mampu menurunkan nilai BOD, COD, dan TSS limbah cair minyak kayu putih dengan nilai parameter berturut-turut sebesar 39,34 mg/l; 67,73 mg/l; dan 7,20 mg/l. Proses filtrasi anaerobik pada prototipe telah efektif menurunkan nilai BOD, COD, dan TSS hingga nilainya berada dibawah baku mutu limbah cair minyak kayu putih yang dipersyaratkan.
Besides producing oil as its main product, wastewater is also produced by cajuput oil industry, which could potentially pollute the environment when was disposed without proper treatment. Result of our preliminary research showed that some wastewater parameters have exceeded the limit that potentially pollutes the environment. Proper treatments, therefore, are required to alter the wastewater into a form that is safe before being disposed into the environment. This research aims to develop prototype of wastewater treatment and to determine capability of the prototype in decreasing quality parameter values of the wastewater to meet with the standard. anaerobic filtration was performed to improve quality parameters of the wastewater, which was represented by BOD, COD, and TSS. Various pre-treatments such as: coagulation, which was carried out to reduce suspended solid in wastewater, and neutralization, which was done to neutralize the pH, were applied prior to anaerobic filtration. The filtration was done to reduce levels of the three selected wastewater main parameters. Furthermore, the levels of the parameters were evaluated based on wastewater quality standard of cajuput oil. Feasibility of the application, both chemical and technical, was also evaluated. the result showed that coagulation using 3g/100ml alumunium sulfate (Al2(SO4)3) and neutralization using 5g/100ml calcium carbonate (CaCO3) were able to reduce the total suspended solid by 73% and increase the pH by 6. The prototype with 3-stage filtration process was able to reduce the levels of BOD, COD, and TSS of the wastewater by 39.34 mg/l; 67.73 mg/l; and 7.20 mg/l, respectively. The prototypes, therefore, has been effectively decrease the levels of the three selected wastewater parameters below the required levels of cajuput oil.
Kata Kunci : minyak kayu putih, limbah cair, koagulasi, netralisasi, filtrasi anaerobik