Korelasi gejala negatif dengan gejala depresi pada pasien skizofrenia rawat inap di RSJ Prof Dr Soerojo Magelang
suharto hesti kuncoro, Prof. Dr. dr. H. Soewadi, MPH, Sp.KJ(K); dr. Silas Henry Ismanto, Sp.KJ
2014 | Tesis | S2 Ilmu Pendidikan KedokteranLatar belakang : Gejala negatif dan gejala depresi sering ditemui pada penderita skizofrenia dan sering memberikan gambaran yang hampir sama sehingga sulit dibedakan. Melihat korelasi antara gejala negatif dengan gejala depresi pada skizofrenia perlu untuk kepentingan terapi, penentuan prognosis dan penanganan penderita skizofrenia yang optimal di rumah sakit jiwa Prof Soerojo Magelang. Tujuan : untuk mengidentifikasi adanya korelasi antara gejala negatif dengan gejala depresi pada pasien skizofrenia di rumah sakit jiwa Prof Soerojo Magelang. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental yang bersifat observasional menggunakan rancangan cross-sectional yang bersifat deskriptif analitik. Populasi pada penelitian ini adalah pasien rawat inap di bangsal P9 dan W10 Rumah Sakit Jiwa Prof Soeroyo Magelang yang di diagnosa skizofrenia, sampel diambil dari pasien skizofrenia yang memenuhi criteria inklusi dan ekslusi sebesar 56 subyek. Pengukuran gejala negatif diukur dengan PANSS negatif sedangkan gejala depresi pada skizofrenia diukur dengan menggunakan instrument Beck Depression Inventory (BDI). Analisa data dilakukan dengan tes korelasi pearson, chi square dan regresi logistik. Hasil : Terdapat korelasi bermakna antara gejala negatif dengan gejala depresi pada skizofrenia (r = 0,764 dan p<0,05). Factor gejala negatif dan riwayat rawat inap mempunyai hubungan yang bermakna terhadap depresi pada skizofrenia di rumah sakit jiwa Prof Soerojo Magelang. Kesimpulan : gejala negatif berkorelasi kuat dengan gejala depresi pada pasien skizofrenia rawat inap di rumah sakit jiwa Prof Soerojo Magelang.
Background : negative symptoms and depressive symptoms almost seen in schizophrenic patients, and almost have same image that hard to differentiated. To knowing correlation between negative symptom and depressive symptom important for terapy, prognosis and treatment optimal in schizophrenic inpatient Prof Soerojo magelang ward hospital. Objective : to identification correlation between negative symptoms and depressive symptoms in schizophrenic inpatient Prof Soerojo magelang ward hospital. Method and Subject : this study was observational non-experimental with cross sectional. Population int this study from patients in P9 and W10 Wards in Prof Soerojo Psychiatry Hospital Magelang which diagnosed schizophrenia. The sample of the study consisted 56 patients which filtrated from inclusion and exclusion criteria. Measuring negative symptom with PANSS negative and depression with Beck Depression Inventory (BDI). Data analyzed with pearson correlation, Chi Square dan logistic regression. �£ï¿½ï¿½�£ï¿½ï¿½�£ï¿½ï¿½�£ï¿½ï¿½ Result : there has significant correlation between negative symptom and depression symptom (r: 0,764; p<0,05). Negative factor and history hospitalized has significant relationship compare the another factor sociodemographic with depression in schizophrenia inpatient Prof Soerojo magelang ward hospital. Conclusion : negative symptoms has strong correlation with depressive symptom in patient schizophrenia inpatient Prof Soerojo magelang ward hospital.
Kata Kunci : Gejala Negatif, Gejala Depresi, Skizofrenia.