PENDEKATAN BUDAYA KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA DOSEN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BENGKULU

dwi putri apriana, Sito Meiyanto, Ph.D.

2014 | Tesis | S2 MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN TINGGI

Studi ini menjelaskan tentang hubungan budaya kerja dengan kinerja dosen. Saat ini pendekatan budaya kerja dapat digunakan dalam upaya meningkatkan kinerja dosen. Indikator yang digunakan untuk mengukurnya budaya kerja yaitu komitmen, fokus pelanggan, konsensus, kerjasama tim, continuous improvement, shared value, competition Orientation, wealth Creation. Sedangkan untuk mengukur kinerja dosen, indikator yang digunakan yaitu pengajaran, penelitian, dan pengaabdian masyarakat. Studi ini menggunakan rancangan penelitian survei kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah dosen Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Bengkulu yang berjumlah 59 orang. Teknik sampel yang digunakan adalah sensus sehingga semua populasi dalam penelitian ini menjadi sampel. Data dianalisis dengan korelasi product moment dari Pearson. Berdasarkan uji korelasi didapatkan bahwa nilai korelasi r = 0,464 (p = 0,000), menunjukkan ada hubungan yang positif dan signifikan yang artinya hipotesis dari penelitian ini diterima. Hasil uji tersebut menunjukkan bahwa semakin kuat budaya kerja maka akan semakin tinggi kinerja dosen, sebaliknya semakin semakin lemah budaya kerja maka semakin rendah kinerja dosen.

The study explains the Correlation between lecturers performance and their work culture. Currently working culture approach can be used in an effort to improve lecturers performance. Indicators for measuring are work culture as the main commitment,customer focus, consensus decision making, team work, continuous improvement, shared value, competition orientation, wealth creation. Indikators for measuring lecturers performance is teaching, research, services. This study was used quantitative survey research design. The population were lecturers at the Faculty of Medicine and Health Sciences University of Bengkulu, which totaled 59 peoples. Sampling technique used is the census so that all populations sampled in this study. The data was analyzed using Product Moment by Person. It identifies that hypothesis in this reseacrh is proven. The are significant correlation between work culture and lecturers performance r=0,464 (p=0,000). The results find that the stronger the work culture, the higher the performance of the lecturer, the weaker the contrary, the lower the work culture of lecturers performance

Kata Kunci : Kinerja, Dosen, Budaya Kerja