Laporkan Masalah

PENGARUH CAHAYA BIRU DALAM FOTOBIOREAKTOR SILINDER TERHADAP PENYERAPAN NITROGEN DAN FOSFAT PADA LIMBAH CAIR PETERNAKAN SAPI SERTA KANDUNGAN KARBOHIDRAT Chlorella zofingiensis DÓ§nz.

IHDA ZUYINA RATNA SARI, Prof.Dr.A.Endang Sutariningsih Soetarto, M.Sc

2014 | Skripsi | BIOLOGI

Mikroalga diketahui dapat mengurangi kandungan nitrogen (N) dan fosfat (P) dalam limbah peternakan. N dan P tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan dan kandungan karbohidrat mikroalga. Cahaya biru dilaporkan dapat digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan mikroalga. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pertumbuhan dan kandungan karbohidrat mikroalga Chlorella zofingiensis yang ditumbuhkan dalam medium limbah cair kotoran sapi dengan perlakuan sinar biru dan untuk mengetahui kemampuan mikroalga tersebut dalam mengurangi N dan P dalam limbah tersebut. Penelitian dilakukan selama 4 hari pengamatan dengan menggunakan mikroalga C. zofingiensis yang ditumbuhkan dalam medium ¼ BBM yang ditambahkan dengan limbah cair kotoran sapi KP4 UGM. Cahaya biru dengan intensitas 9000 lux dan 3000 lux digunakan sebagai perlakuan dan cahaya putih 3000 lux sebagai kontrol. Parameter yang diamati yaitu jumlah sel per hari, berat kering, karbohidrat, kandugan N dan P medium pada hari ke- 0, 2, dan 4. Penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan cahaya biru pada intensitas tinggi mampu meningkatkan jumlah sel mikroalga C. zofingiensis yang ditumbuhkan dalam limbah kotoran sapi KP4 UGM hingga 2 kali lipat dari kontrol, tetapi peningkatan jumlah sel tersebut tidak diikuti dengan peningkatan berat kering per sel mikroalga C. zofingiensis. Selanjutnya cahaya biru pada intensitas rendah mampu meningkatkan kandungan karbohidrat per sel dan karbohidrat per berat kering masing-masing 0,0078 μg/sel dan 132 mg/gr. Mikroalga C. zofingiensis yang diberi perlakuan cahaya biru intensitas tinggi mampu mengurangi N dan P dalam limbah masing-masing 31,8% dan 13,79%.

Microalgae is known to be able to reduce the content of nitrogen (N) and phosphate (P) in the farm waste. The N and P can be used to enhance the growth and carbohydrate content of microalgae. Blue light is also known to be able to enhance the growth of microalgae. The aims of this study were to determine the growth and carbohydrate content of microalgae Chlorella zofingiensis grown in liquid livestock waste medium under blue light treatment and to determine the ability of the microalgae to reduce nitrogen (N) and phosphate (P) in the waste. The study was conducted for 4 days of observation using microalgae C. zofingiensis that grown in medium ¼ BBM plus liquid livestock waste. Blue light with intensity of 9000 lux and 3000 lux were used as a treatment and white light with intensity of 3000 lux as control. The parameters were the number of cells per day, dry weight, carbohydrate, N and P content in medium at day 0, 2, and 4. The research showed that high intensity of blue light treatment could increase the number of microalgae cells that grown in liquid livestock waste medium up to ± 2-fold of control. However, increase of cells was not followed by the dry weight per cell of microalgae C. zofingiensis. Furthermore, low-intensity of blue light was able to increase the carbohydrate content per cell and carbohydrate per dry weight up to 0,0078 μg/cell and 132 mg/g, respectively. Microalgae C. zofingiensis treated with high intensity of blue light treatment could reduce the N dan P in the waste up to 31,8% and 13,79%, respectively.

Kata Kunci : Medium limbah cair peternakan sapi, Chlorella zofingiensis, cahaya biru, karbohidrat, nitrogen, fosfat


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.