ANALISA PENYEBAB KETERLAMBATAN INPUT KODEFIKASI INDEKS PENYAKIT PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA

R.A BUNGA APRILYA, Suryo Nugroho Markus, MPH.

2014 | Tugas Akhir | D3 REKAM MEDIS

Latar belakang penelitian: rumah sakit adalah sarana pelayanan kesehatan untuk semua kalangan masyarakat, tujuan utama rumah sakit ialah untuk menghasilkan outcome yang menguntungkan, outcome didapatkan tergantung dari mutu pelayanan yang diberikan. Untuk mengambil keputusan diperlukan informasi yang akurat dan tepat waktu untuk dijadikan sebuah laporan. Kegiatan pengindeksan merupakan salah satu kegiatan dari rangkaian kegiatan olah data pelaporan, indeks adalah yaitu daftar kata atau istilah penting yang memiliki kata kunci yang sama, kegiatan pengindeksan pada rumah sakit meliputi indeks pasien, indeks penyakit, dan indeks dokter. Pada indeks penyakit dilakukan pengkodean menggunakan petunjuk ICD-10. Berdasarkan hasil studi dokumentasi terdapat rekapitulasi-rekapitulasi sensus harian pasien rawat jalan yang belum di kode dan di input kedalam komputer untuk kegiatan pengindekan dan bahan dasar pelaporan morbiditas rawat jalan. Tujuan penelitian: untuk mengetahui proses pelaksanaan koding indeks penyakit pasien rawat jalan meliputi pengisian diagnosa, penginputan kode penyakit pasien rawat jalan, pengolahan dan pengajian data. Untuk mengetahui faktor penyebab keterlambatan penginputan koding indeks penyakit pasien rawat jalan di RS Bethesda dan mengetahui dampak dari keterlambatan penginputan koding indeks penyakit pasien rawat jalan di RS Bethesda. Metode penelitian: jenis penelitan yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data secara studi dokumentasi, wawancara, dan observasi. Rancangan penelitian adalah case study research. Untuk validasi data menggunakan triangulasi sumber.penentuan subjek dan objek menggunakan purposive sampling. Penelitian ini dilakukan di RS Bethesda Yogyakarta. Hasil: berdasarkan hasil wawancara proses pengisian diagnosa pada berkas rekam medis dilakukan oleh dokter yang merawat pasien, pengisian diagnosa pada komputer untuk rekapitulasi sensus harian pasien rawat jalan adalah perawat klinik. Penginputan kode penyakit dilakukan oleh petugas rekam medis bagian koding morbiditas rawat jalan. pengolahan dan penyajian data meliputi proses pengolahan yaitu: coding, indexing, kemudian diolah menjadi laporan morbiditas rawat jalan, penyajian data yang sudah diolah berdasarkan hasil wawancara adalah laporan morbiditas pasien rawat jala (RL4B). Berdasarkan hasil wawancara faktor penyebab dari segi man yakni kurangnya SDM untuk bagian sensus, segi machine sudah mendukung, segi material ada kendala tetapi sudah bisa diatasi secara mandiri oleh perawat klinik, method ketidaksesuaian antara yang tertulis pada standar prosedur operasional RS Bethesda dengan kondisi petugas di lapangan. Berdasarkan hasil wawancara dampak yang ditimbulkan dari keterlambatan input kodefikasi indeks penyakit adalah terlambatnya pengiriman laporan RL4B (laporan morbiditas rawat jalan) dan ketidaklengkapan data RL4B (laporan morbiditas rawat jalan)

The Background of Problem: The hospital is a health care facility for all the community, the main purpose of the hospital is to produce a favorable outcome, the outcome obtained depends on the quality of services provided. To take the necessary decisions with accurate information and timely to be a report. Indexing activity is one activity of a series of activities if the data reporting, ie the index is a list of important words or terms that have the same keywords, the indexing activities at the hospital include the index patient, disease index, and the index physician. In the disease index performed using manual coding of ICD-10. Based on the results of the study are documentation-recapitulation recapitulation daily census outpatients who have not been in the code and input into computer for indexing activities and materials reporting morbidity outpatient basis. The Aim of Research: To know the process of implementing the index coding of outpatient illness include charging diagnosis, inputting code outpatient disease, treatment and study data. To determine the factors causing delays in inputting coding of outpatient illness index at Bethesda Hospital and determine the impact of the delay in inputting coding of outpatient illness index at Bethesda Hospital. The Methodology of Research : Type of research used is descriptive research with a qualitative approach to data collection in the study of documentation, interviews, and observations. The study design is case study research. For the validation data using triangulation sumber.penentuan subject and object using purposive sampling. This research was conducted at Bethesda Hospital Yogyakarta. The Result of Research: Based on interviews, the process of filling the diagnosis on the medical record file is done by physicians who care for patients, charging diagnostics on the computer for recapitulation daily census is an outpatient clinic nurse. Inputting a code of disease carried by medical records personnel morbidity outpatient coding part. processing and presentation of data processing that include: coding, indexing, and then processed into outpatient morbidity report, presenting data that has been processed by the results of the interview are reported net patient morbidity (RL4B). Based on interviews the causes of the lack of human resources in terms of man to the census section, in terms of machines already support, there are constraints in terms of material but can be addressed independently by a clinical nurse, method discrepancy between the written standard operating procedures at Bethesda Hospital with officers in the field conditions . Based on interviews the impact of input delay codefication disease index was RL4B delayed delivery report (a report of outpatient morbidity) and incompleteness of data RL4B (outpatient morbidity reports)

Kata Kunci : keterlambatan, kodefikasi, indeks, indeks penyakit