OPTIMASI WAKTU PEMANASAN DALAM ANALISIS ASPARTAM SECARA SPEKTROFOTOMETRI VISIBEL DAN PENERAPANNYA UNTUK PRODUK MINUMAN SERBUK BERKARBONASI

NURBAYANTI FADILLAH, Prof. Dr. Endang Tri Wahyuni, M.S.

2014 | Skripsi | KIMIA

Pada penelitian ini telah dilakukan optimasi waktu pemanasan dalam analisis aspartam dengan pereaksi ninhidrin secara spektrofotometri Visibel. Metode ini diaplikasikan pada penentuan aspartam dalam produk minuman serbuk berkarbonasi. Analisis dilakukan dengan cara mereaksikan aspartam dan ninhidrin pada pH 5, kemudian dipanaskan dan didiamkan selama 5,5 jam. Larutan hasil reaksi diukur absorbansinya pada λ 570 nm. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa lama waktu pemanasan optimum yaitu 5 menit. Kurva kalibrasi linear pada rentang konsentrasi 0-0,019 M dengan persaman regresi y = 20,42x – 0,005 dan dengan koefisien regresi 0,994 serta memiliki nilai limit deteksi (LD) dan limit kuantifikasi (LK) yaitu 2,297.10-3 M dan 0,008 M. Secara statistik dapat dinyatakan bahwa metode analisis aspartam dapat diaplikasikan dalam menentukan kandungan aspartam dalam minuman serbuk berkarbonasi dan menunjukkan bahwa dalam sampel positif mengandung aspartam sebesar 546 mg/g sampel. Kata kunci : Aspartam, ninhidrin, waktu pemanasan, spektrofotometer

In this research, optimization of heating time on the aspartame analysis using ninhydrin reagent by means of Visible Spectrophotometry has been done. This method was applied to determine aspartame content in carbonated beverage powder product. The analysis was based on the reaction between aspartame with ninhydrin at pH 5, then heated and rested for 5.5 hours. The absorbance of resulting solution was measured at λ 570 nm. The result of this research showed that optimum heating time is 5 minutes. Calibration curve was linear in concentration range of 0- 0.019 M with regression equation y = 20.42x – 0.005 with a regression coefficient of 0.994 and limit of detection (LOD) and limit of quantification (LOQ) of 2.297×10-3 M and 0.008 M, respectively. Statistically, it could be stated that analytical method of aspartame could be applied to determine aspartame content in carbonated beverage powder sample and showed that the sample positively contained aspartame of 546 mg/g sample. Key words: Aspartame, ninhydrin, heating time, spectrophotometer.

Kata Kunci : Aspartam, ninhidrin, waktu pemanasan, spektrofotometer