PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KREDITUR DENGAN JAMINAN HIPOTEK KAPAL

Jan Piter Daniel, S.A.P, Prof. Dr. Nurhasan Ismail, S.H., M.Si.

2014 | Tesis | S2 Magister Hukum

Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme pelaksanaan pendaftaran hipotek kapal dan pemenuhan hak kreditur preference untuk memperoleh pelunasan utang dengan jaminan hipotek kapal. Metode penelitian menggunakan metode yuridis normatif yang bersifat kualitatif. Penelitian mengacu pada norma-norma hukum yang digunakan untuk menganalisis secara lebih luas dan mendalam berbagai segi atas data yang ditemukan. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa literatur yang berhubungan atau relevan dengan hukum jaminan, teori, dan aspek-aspek hukum perlindungan kepada kreditur hipotek kapal. Bahan hukum primer yang digunakan antara lain adalah Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Kitab Undang-Undang Hukum Dagang, Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran dan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 13 Tahun 2012 tentang Pendaftaran dan Kebangsaan Kapal. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa kapal yang telah didaftarkan dalam daftar kapal Indonesia dapat dijadikan sebagai jaminan utang dengan pembebanan hipotek atas kapal yang mana persyaratan pendaftaran hipotek kapal meliputi perjanjian kredit dan grosse akta pendaftaran atau grosse akta baliknama kapal. Sebagai bukti kapal telah dibebani hipotek kepada penerima hipotek diberikan grosse akta hipotek kapal yang memiliki kekuatan eksekutorial yang sama dengan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum yang tetap. Kreditur hipotek mempunyai hak prioritas (preference) atas hasil eksekusi barang jaminan untuk pembayaran utang terlebih dahulu sebelum utang-utang lainnya. Pelaksanaan eksekusi dapat dilakukan sendiri (parate eksekusi) maupun melalui penetapan pengadilan (riele eksekusi).

The purpose of this research is to determine the mechanism of vessel registration and fulfillment of the right of creditor preference to obtain repayment with guarantee of ship mortgage. The method of research using normative methods that are qualitative. The study refers to the legal norms that are used to analyze more broadly and deeply the various aspects of the data found. This study uses secondary data from literature related or relevant to the bail laws, theories, and legal aspects of the mortgage creditor protection to the ship. Primary legal materials are used, among others are the Civil Law, the Commercial Law, Law No. 17 of 2008 on Shipping, and Minister for Transportation Regulation No. PM 13 Year 2012 on the Registration and Nationality Ship . Based on the results of research and discussion we concluded that the vessel was registered in the list of Indonesian vessel can be used as guarantee debt for ship mortgage, in which the ship mortgage registration requirements comprise of credit agreement and grosse certificate of ship registration. As evidence of the ship has been mortgaged, grosse mortgage certificate given to creditor that has the same strength executorial with court decisions that have permanent legal force. Mortgage lenders have the right of priority (preference) on the results of the execution of the collateral for the debt payment first before other debts. Execution can be done alone (parate execution) or through a court order (riele execution

Kata Kunci : Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur Dengan Jaminan Hipotek Kapal