Rem Koolhaas: Kajian Teori, Metode dan Karyanya Dalam Lingkup Arsitektur Dan Urbanisme
Affrilyno, M. Sani Roychansyah, ST., M.Eng., D.Eng.
2014 | Tesis | S2 Teknik ArsitekturRem Koolhaas merupakan sosok arsitek kontemporer yang ide-idenya tentang arsitektur dan perencanaan urban membuatnya dianggap salah satu arsitek yang intensif dalam perkembangan isu urban. Keberhasilan Rem Koolhaas sebagai arsitek, akademisi dan teoritikus menjadi sebuah fenomena yang menarik serta keberhasilannya dalam memenangkan sayembara-sayembara internasional dan penghargaan atas karya-karya arsitekturnya menunjukkan bahwa Rem Koolhaas mampu menerapkan pemikirannya dalam paradigma arsitektur dan urbanisme. Penelitian mengenai kajian teori, metode dan aplikasi dalam karya arsitektur Rem Koolhaas bertujuan untuk memahami pendekatan Rem Koolhaas dalam lingkup arsitektur dan urbanisme. Kajian pendekatan teoritik dan konseptual Rem Koolhaas dalam arsitektur dan urbanisme, dilakukan dengan pengkajian berdasar literatur yang berkaitan dengan Rem Koolhaas serta pembahasan pendekatan pemikiran Rem Koolhaas melalui karya-karyanya. Studi kajian dalam penelitian ini dilakukan dengan pendekatan rasionalistik dan metoda content analysis. Metoda ini berisi tentang kasus-kasus yang diangkat melalui data-data berupa wacana tekstual, gambar serta diagram yang mewakili perumusan kajian teori dan metode Rem Koolhaas serta penerapannya dalam karya-karya arsitekturnya. Hasil penelitian berdasarkan tinjauan karya tekstual Rem Koolhaas yakni, Delirious New York: A Retroactive Manisfesto of Manhattan dan S, M, L, XL serta tinjauan karya arsitekturnya yakni, Milstein Hall Cornell University, Dee and Charles Wyly Theatre, Seattle Public Library dan Seoul National University Museum of Art menunjukkan \\"Theory of Bigness\\" merupakan pemikiran mendasar dari Rem Koolhaas. \\"Theory of Bigness\\" menawarkan sesuatu yang baru dalam melihat arsitektur dan urbanisme dalam sudut pandang yang berbeda dengan prinsip-prinsip arsitektur \\"lama\\" seperti komposisi, skala, proporsi dan detail tidak lagi dibutuhkan dalam \\"Bigness\\". Selain itu karya arsitektur Rem Koolhaas secara garis besar tidak mempunyai ciri khusus dalam atribut perancangan secara fisik, namun ditinjau memiliki kekhususan dalam menjadikan metode Dissapearance dan Dismantlement sebagai hal mendasar yang memiliki persamaan dalam perancangan bangunan arsitektur Rem Koolhaas. Secara keseluruhan, Rem Koolhaas dengan \\"Theory of Bigness\\" serta metode Dissapearance dan Dismantlement-nya mencoba menawarkan gambaran sebuah cara dalam menjadikan arsitektur sebagai upaya respon terhadap isu urban serta gambaran bentuk nyata aplikasi pemikiran dan konsepnya dalam keterkaitan arsitektur dan urbanisme. Sebuah persepsi baru dalam melihat arsitektur dan urbanisme. Kata kunci: teori dan metode; arsitektur dan urbanisme; Rem Koolhaas
Rem Koolhaas is one of contemporary architect whose ideas about architecture and urban planning makes him considered as one of the architects that most intensive in urban issues. His achievement as an architect, academic and theoretician become an interesting phenomenon as well as his successful in international architecture competition and awards for architectural works showed that Koolhaas is able to deliver his ideas in architecture and urbanism paradigm. Research on the study of theory, methods and applications in Rem Koolhaas architectural work aims to find out Rem Koolhaas's approaches in architecture and urbanism context. Theoretical study of Rem Koolhaas approaches in architecture and urbanism, based on the assessment carried out by the related literature and through his works. The approach of this study is rationalistic approach and the method used is content analysis method. This method contains of the cases represented through the data which are textual discourse, drawings and diagrams that represent the formulation of the study of theory and methods of Rem Koolhaas and their application in works of architecture. The results of study based on Rem Koolhaas's textual works, Delirious New York: A Retroactive Manifesto of Manhattan and S, M, L, XL, and the study of his architectural works, Milstein Hall Cornell University, Dee and Charles Wyly Theatre, Seattle Public Library, and Seoul National University Museum of Art. The study shows that \\"Theory of bigness\\" is a fundamental ideas of Rem Koolhaas. \\"Theory of bigness\\" offers something new in architecture and urbanism paradigm which \\"old\\" architecture principles like composition, scale, proportion and detail is no longer needed in \\"bigness\\". Even though his architectural works has no special features in physical attributes, but it's show similarities in terms of making Dissapearance and Dismantlement as fundamental methods in Koolhass's architecture design process. Overall, Rem Koolhaas with his \\"Theory of bigness\\" as well as his methods Dismantlement and Dissapearance offering a new way to assemble architecture as response calling into urban issues, also as another description of thought and concepts in the field of architecture and urbanism. A new perception in architecture and urbanism context. Keywords: theory and methods; architecture and urbanism; Rem Koolhaas
Kata Kunci : teori dan metode; arsitektur dan urbanisme; Rem Koolhaas