PENGARUH PERTAMBAHAN BERAT BADAN PADA TRIMESTER III TERHADAP KEJADIAN PREEKLAMSIA BERAT DAN EKLAMSIA PADA IBU HAMIL
MUTIA FATRIANI, dr. Eugenius Phyowai Ganap, Sp.OG.
2014 | Skripsi | GIZI KESEHATANLatar Belakang : Preeklamsia dan eklamsia merupakan penyebab kematian ibu hamil dan perinatal yang tinggi terutama di negara berkembang. Prevalensi preeklamsia dan eklamsia adalah 2,8% dari kehamilan di negara berkembang, dan 0,6% dari kehamilan di negara maju. Sedangkan di Indonesia pada tahun 2011 eklamsia menempati urutan kedua (24%) sebagai penyebab kematian pada ibu melahirkan. Pertambahan berat badan yang berlebih selama kehamilan kemungkinan berpengaruh terhadap kejadian preeklamsia/eklamsia. Oleh karena itu pengaruh pertambahan berat badan ibu hamil perlu diteliti untuk mencegah dan menurunkan kejadian preeklamsia/eklamsia. Tujuan Penelitian : Penelitian ini untuk mengetahui apakah pertambahan berat badan ibu pada trimester III berpengaruh terhadap kejadian preeklamsia berat dan eklamsia pada ibu hamil di RSUP Dr. Sardjito dan RSKIA Sadewa Yogyakarta. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancangan case-control. Subjek penelitian adalah ibu hamil yang melakukan perawatan kehamilan pada bulan Desember 2013 sampai April 2014 di RSUP Dr. Sardjito dan RSKIA Sadewa Yogyakarta sebanyak 84 subjek. Pertambahan berat badan pada trimester III dan diagnosis preeklamsia/eklamsia diperoleh dari data sekunder rekam medis. Uji hipotesis dilakukan dengan Student t-Test untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan rata-rata antara kasus dan kontrol. Serta Chi-Square untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Hasil Penelitian : Dari hasil uji Student t-Test diketahui selisih rata-rata pertambahan berat badan pada trimester III pada kelompok kasus dan kontrol yaitu 3.571 ± 1.051 kg (p=0,0011). Sedangkan berdasarkan hasil uji Chi-Square diketahui bahwa terdapat hubungan antara pertambahan berat badan pada trimester III terhadap kejadian preeklamsia berat/eklamsia (p<0,001). Kesimpulan : Terdapat pengaruh yang signifikan antara pertambahan berat badan pada trimester III terhadap kejadian preeklamsia berat dan eklamsia di RSUP Dr. Sardjito dan RSKIA Sadewa Yogyakarta.
Background : Preeclampsia and eclampsia are the major leading cause of both maternal and perinatal death worldwide, especially in developing countries. The prevalence of both preeclampsia andeclamsia was 2.8 % in developing countries and 0,6% in developed countries. On 2011, eclampsia was place on second highest (24%) among major direct causes of maternal death in Indonesia. Excessive maternal weight gain was reported to influenced the incidence of preeclampsia/eclampsia. Due to this conjecture, research about maternal weight gain is requiered in order to prevent and decrease incidence of preeclampsia/eclampsia. Objective : The main purpose of this study was to investigate relationship between maternal weight gain in third trimester with incidence of severe preeclampsia and eclampsia in RSUP Dr. Sardjito and RSKIA Sadewa Yogyakarta. Methods : It is a an observational study with case control design. Subjects are pregnant women in RSUP Sardjito and RSKIA Sadewa Yogyakarta registered from December 2013 until April 2014. There were 84 pregnant women joined this study. Maternal weight gain in third trimester and preeclampsia/eclampisa diagnosis data was determined by medical doctors. Hypothesis test was conducted using t-Test to percieved if there are mean difference within case an control group. Chi-square was used to determined the relationship between independent and dependent variables. Result : Based on t-Test result, the mean difference between maternal weight gain in third trimester from both case and control group was 3.571 ± 1.051 kg (p=0,0011). Based on Chi-Square test revealed, there is relationship between maternal weight gain in third trimester with the incidence of severe preeclampsia and eclamsia (p<0,001). Conclusion : There are a significant influence between maternal weight gain in third trimester with the incidence of severe preeclampsia and eclamsia in RSUP Sardjito and RSKIA Sadewa Yogyakarta
Kata Kunci : Pertambahan berat badan pada trimester III, Preeklamsia berat, Eklamsia, Ibu hamil, Obesitas