GAMBARAN HISTOPALOGI LIMPA TIKUS Sprague Dawley AKIBAT PAPARAN KRONIS 1,2- Dimethylhydrazine

REZEKI MULIANI, drh. Sitarina Widyarini, MP., Ph.D.

2014 | Skripsi | KEDOKTERAN HEWAN

Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat gambaran histopatologi organ limpa tikus Sprague Dawley yang diinduksi secara subkutan dengan 1,2 Dimethylhydrazine. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Patologi Anatomi, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Tikus sebanyak 10 ekor yang berusia 1,5 bulan dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok I sebanyak 5 ekor tikus sebagai kontrol yang diberi Carboxy Methyl Cellulose (CMC) dengan konsentrasi 0,1 % secara peroral, kelompok II sebanyak 10 ekor tikus sebagai perlakuan diinduksi secara subkutan dengan 1,2 Dimethylhydrazine (DMH) dengan dosis 60 mg/kg BB selama 15 minggu. Pada minggu ke 15 tikus di eutanasi dengan menggunakan chloroform, kemudian organ limpa diambil selayaknya dan difiksasi dengan dimasukkan ke dalam formalin 10% dan dibuat preparat histologis. Data yang diperoleh dengan mengamati secara deskritif dengan membandingkan perubahan yang terjadi pada kelompok kontrol dan perlakuan. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa DMH dapat menyebabkan limpa mengalami perubahan dengan terjadinya peningkatan pigmen hemosidirin yang secara kualitas terlihat lebih banyak akiabat paparan DMH yang menyebabkan kerusakan oksidatif pada eritrosit.

The aim of this study was to identify histopathology Sprague Dawley rat spleen induced subcutaneous with 1.2 Dimethylhydrazine. This study was conducted in the Laboratory of Pathology, Faculty of Veterinary Medicine, Gadjah Mada University, Yogyakarta . Ten rats with age 1.5 month old were divided into 2 groups . Group I as much as 5 rats as control given Carboxy Methyl Cellulose ( CMC ) with a concentration 0.1 % in oral, group II as many as 10 rats treated subcutaneously induced with 1,2 Dimethylhydrazine ( DMH ) at a dose of 60 mg / kg BB for 15 weeks . At week 15, mice euthanasia using chloroform , then spleen should be taken and put inside in 10 % formalin and made into histological preparations . The data was analyzed descriptive by comparing the changes in the control and treatment groups . Based on the results of this study it can be concluded that the DMH may cause the spleen to change with the increase in quality pigment hemosidirin that looks a lot more exposure to DMH that cause oxidative damage to erythrocytes

Kata Kunci : 1,2 Dimethylhydrazine, limpa, histologis