Laporkan Masalah

DETEKSI GEN KETAHANAN TERHADAP Cucumber mosaic virus PADA JAGUNG (Zea mays L.)

REFI SEFGIANA, Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc.

2014 | Skripsi | BIOLOGI

Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan yang sangat penting, karena sebagai sumber karbohidrat, selain gandum dan padi. Tanaman jagung sangat rentan terhadap hama dan berbagai jenis patogen,misalnya virus maupun jamur. Salah satu virus yang dapat menginfeksi tanaman jagung yaitu Cucumber mosaic virus (CMV). CMV merupakan spesies virus yang tergolong dalamfamilia Bromoviridae. Jagung kultivar Bima-4, Bisma, Lamuru, dan Sukmaraga tahan terhadap penyakit bulai, bercak daun dan karat daun. Jagung kultivar Provit-A memiliki tingkat toleransi terhadap berbagai gangguan hama, sedangkan kultivar Talenta tahan terhadap penyakit bulai, karat dan hawar daun. Penelitian mengenai ketahanan terhadap CMV pada jagung kultivar Bima-4, Bisma, Lamuru, dan Sukmaraga di lapangan telah diteliti dengan teknik scoring, namun belum ada penelitian mengenai deteksi gen ketahanan terhadap CMV pada jagung kultivar Bima-4, Bisma, Lamuru, Sukmaraga, Provit-A, dan Talenta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari deteksi gen ketahanan terhadap CMV pada jagung kultivar Bima-4, Bisma, Lamuru, Sukmaraga, Provit-A, dan Talenta. Gen ketahanan terhadap CMV dideteksi denganPolymerase Chain Reaction (PCR), selanjutnya hasil amplifikasi dianalisis dengan elektroforesis. Hasil penelitian menunjukkan gen ketahanan terhadap CMV pada 438 bptidak dapatdideteksi padakeenam kultivar jagung menggunakan primer MRGA-f1 untuk melon. Berdasarkanpenelitiantersebut, jagung diduga memilikimekanisme ketahanan terhadap CMV yang berbeda dengan melon.

Maize (Zea mays L.) is one of the most important crops, because as source of carbohydrates, besides wheat and starch. Maize crops are very susceptible to pests and various types of pathogens, such as viruses and fungi. One of the viruses generally infect maize crops is Cucumber mosaic virus (CMV). CMV is a virus species which belongs to family Bromoviridae. Maize cultivars Bima-4, Bisma, Lamuru, and Sukmaraga are resistant to grain of disease, leaf spots and leaf carats. Maize cultivar Provit-A has a level of tolerance to a variety of pests, meanwhile cultivar Talenta is resistant to downy mildew, carats and leaf blights. Research on resistance to CMV in Maize cultivars Bima-4, Bisma, Lamuru, and Sukmaraga on the field have been determinedbyscoring, but there is no informationon detection of resistance gene against CMV in hybrid’s maize (cultivars Bima-4, Bisma, Lamuru, and Sukmaraga) and commercial’s maize (cultivars Provit-A and Talenta). The aim of this research was to detect resistance gene against CMV in hybrid’s maize (cultivars Bima-4, Bisma, Lamuru, and Sukmaraga) and commercial’s maize (cultivars Provit-A and Talenta). Resistance gene against CMV on cultivars Bima-4, Bisma, Lamuru, Sukmaraga, Provit-A and Talenta was detectedusing Polymerase Chain Reaction (PCR) and analyzed with electrophoresis. The results showed resistance gene against CMV is not found in the six cultivars using MRGA-f1 on 438 bp, that was used inMelon. Hence it could be revealed that maize has different resistance mechanism against CMV.

Kata Kunci : Cucumber mosaic virus, Polymerase Chain Reaction, Bima-4, Bisma, Lamuru, Sukmaraga, Provit-A, dan Talenta.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.