Determinan dan dampak sosial budaya migran etnis Minahasa asal propinsi Sulawesi Utara di DKI Jakarta

POLI, Ellen E, Prof.Drs. H.R. Bintarto

2001 | Tesis | S2 Kependudukan

Tujuan penelitian ini yaitu secara umum untuk mengetahui karakteristik demografi migran Etnis Minahasa di DKI Jakarta dan khususnya mengenai determinan dan dampak sosial budaya di daerah asal maupun di daerah tujuan. Dipilihnya DKI Jakarta sebagai daerah penelitian di dasarkan pada banyaknya jumlah rnigran etnis Minahasa di wilayah DKI Jakarta yang bertambah setiap tahun. Hal ini disebabkan karena DKI Jakarta memiliki daya tarik tersendiri bagi etnis Minahasa di bandingkan kota-kota yang lain di Indonesia. Responden dalam penelitian ini adalah kedua orang tuanya etnis Minahasa dan tinggal di DKI Jakarta minimal satu tahun dan bukan sebagai pegawai negeri atau anggota TNI. Sampel diarnbil berdasarkan tabel Morgan. Untuk memperoleh data primer di gunakan kuesioner dan wawancara mendalarn, sedangkan data sekunder diperoleh dari pengurus Kerukunan Keluarga Kawanua (K3) DKI Jakarta. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan tabel frekuensi dan tabel silang. Dan penelitian yang dilakukan, diperoleh bahwa karakteristik migran etnis Minahasa ke DKI Jakarta adalah kelompok umur produktif, dan jumlah pelaku rnigran jenis kelamin laki-laki hampir seimbang dengan jenis kelamin perempuan dengan latar belakang berpendidikan tinggi. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa yang menjadi determinan migrasi adalah faktor ekonomi, budaya, dan sanak keluargdteman. Selain itu ditemukan bahwa migran sebagian besar adalah migran langsung tanpa terlebih dahulu singgah di kota-kota lain karena informasi positif dari migran terdahulu. Dampak terhadap daerah asal yaitu penginman remitan sehingga membantu ekonomi keluarga migran di daerah asal dan menimbulkan migran lanjutan, sedangkan dampak terhadap budaya terjadi perubahan perilaku migran dari budaya hedonistic, menjadi suka menabung.

The objective of this research is to know the characteristics of demography of the migrant of Minahasanese in DKI Jakarta especially on the determinants and socio-cultural impact to the origin as well as their region of destination. The reason to choose DKI Jakarta as the research area is based on the fact that a high increase of Minahasanese migration to DKI Jakarta every year. Caused by the specific attractiveness of DKI Jakarta to Minahasanese, compared to that of the other regions. To be selected as respondents, one must have Minahasanese parents and that he (or she) must have been living in DKI Jakarta for at least one year. In addition he (she) was not a civil servant or a member of army. The member of respondents or samples were determined based on Morgan table. Primary data was obtained using questionnaires and indepth interview while secondary data was obtained from the managers of Kawanua family organization (Kerukunan Keluarga KawanualK3) in DKI Jakarta. Data analysis was conducted qualitatively and quantitatively, using frequency table and cross table. The result shows that Minahasanese migrant characteristic in DKI Jakarta are productive-age group, male and female are almost equal in member with high education background. This research found that the determinants of migration are the economic, social and cultural factors and family as well as friends. In addition, this research found that most of migrants came directly to DKI Jakarta, without stopped at other cities, as result of positive information about DKI Jakarta from previous migrants. Money sent by migrants to the region of origin has positive impact on family economy of the migrants. This positive impact induced further migration and culture, there is a change in behavior of migrant from hedonistic toward economical behavior.

Kata Kunci : Penduduk Migran, Etnis Minahasa, Sosial Budaya, Etnic Migrant, Migrant Determinant and Socio-Cultural Impact.