Laporkan Masalah

GOROAWASE DALAM BAHASA JEPANG

Ningrum Tresnasari, Prof. Dr. I Putu Dewa Wijana, SU, MA.

2014 | Tesis | S2 Linguistik

Tesis ini mengkaji tentang goroawase yaitu permainan bahasa dalam bahasa Jepang yang kemudian banyak digunakan sebagai teknik untuk menghafal angka maupun nomor. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola pembentukan dan variasi cara baca goroawase; mendeskripsikan variasi bentuk yang dihasilkan dari pembentukan goroawase; dan menjelaskan fungsi pembentukan goroawase dalam bahasa Jepang. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode deksriptif kualitatif yang terbagi menjadi tiga tahap, yaitu (1) tahap pengumpulan data, (2) tahap analisis data, dan (3) tahap penyajian hasil analisis data. Data dalam penelitian ini berupa angka-angka yang berderet yang tersusun atas dua, tiga, empat, lima, enam, dan tujuh angka yang dikumpulkan dengan menggunakan metode simak. Sumber data diperoleh dari telusuran internet yang kemudian diuji kevalidannya dalam situs goroawase generator. Setelah dilakukan pemilahan, data kemudian di analisis dengan menggunakan metode padan ekstralingual dan hasil analisis disajikan secara formal dan informal. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka kesimpulan yang dihasilkan adalah sebagai berikut. Pertama, pola pembentukan dan variasi cara baca goroawase terbagi menjadi cara baca onyomi, cara baca kunyomi, cara baca gabungan on-kun, cara baca gabungan on-eigo, cara baca gabungan eigo-kun, cara baca gabungan on-kun-eigo, dan cara baca khusus. Kedua, variasi bentuk yang dihasilkan dari pembentukan goroawase yang tersusun atas dua angka, tiga angka, empat angka, lima angka, enam angka, dan tujuh angka terbagi menjadi variasi bentuk berupa kata, frasa, klausa, kalimat, dan bentuk yang tidak gramatikal. Ketiga, fungsi pembentukan goroawase, antara lain sebagai alat untuk menjelaskan suatu informasi, alat untuk menciptakan bentuk baru dari ungkapan yang sudah ada, alat untuk menghapalkan angka-angka penting di Jepang, dan alat untuk menawarkan suatu produk atau jasa.

The research discussed about goroawase, i.e.: a language game in Japanese which is later used as a technique to memorize important numbers. The aim of the research is to describe the forming pattern of the principles in reading goroawase; to describe the variation of the forms which are resulted from the forming of goroawase; and to explain the functions of goroawase forming in Japanese. The method in this research is qualitative descriptive which consists of three phases: (1) data collecting, (2) data analysis, and (3) data analysis result presentation. The data are the series of numbers which are arranged on two, three, four, five, six and seven numbers compiled by an observation. The data source is obtained from internet browsing whose its validity is tested in goroawase generator sites. After being classified, the data are analyzed with extra lingual equal method and the analysis results are presented formally and informally. Based on the data analysis, it can be concluded that: first, the forming pattern of the principles in reading goroawase consists of the principle of onyomi, the principle of kunyomi, the combined principle of on-kun, the combined principle of on-eigo, the combined principle of eigo-kun, and the principle of special reading voice. Secondly, the form variations resulted from goroawase forming which are consisted from two numbers, three numbers, four numbers, five numbers, six numbers, and seven numbers are divided into form variations: words, phrases, clauses, sentences and non-gramatical forms. Thirdly, the forming functions of goroawase are as the tool to explain information, the tool to create new form of existed expression, the tool to memorize important numbers in Japan, and the tool to offer a products or a service.

Kata Kunci : Permainan Bahasa, Goroawase, Homonim, Language Play, Goroawase, Homonym


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.