PETROGENESA DAN POTENSI MINERALISASI PADA GRANIT ANGGI, KABUPATEN MANOKWARI, PROVINSI PAPUA BARAT
JUMIKO NOMPI SARIRA, Dr. Lucas Donny Setijadji, S.T., M.Sc
2014 | Tesis | S2 Teknik GeologiDaerah penelitian secara administrasi masuk ke dalam Distrik Anggi Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat.Tatanan tektonik Papua yang kompleks dan rumit, serta belum tersedianya data geologi dan geokimia tentang keterdapatan Granit Anggi di daerah penelitian yang memadai, mendorong penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik petrografi dan geokimia batuan dan diharapkan dapat memberikan informasi dan pemahaman yang baik tentang petrogenesa terbentuknya Granit Anggi tersebut. Granit Anggi terdiri dari 3 (tiga) sebaran tubuh intrusi di mana ketiga tubuh intrusi dibedakan menjadi 2 (dua) tipe tubuh intrusi granit yaitu berupa tubuh intrusi granit batholit dan stock, didasarkan pada luasan area kemunculan granit di permukaan. Hasil pengamatan petrografi menunjukkan adanya 3 (tiga) varian tekstur yang berbeda dari ketiga intrusi granit tersebut. Perbedaan tersebut berdasarkan kehadiran mineral dan ukuran butir dari kristal penyusun granit. Granit Anggi berdasarkan klasifikasi IUGS masuk ke dalam kelompok granit. Granit Anggi termasuk dalam granitoid tipe-S, sedangkan untuk indeks kejenuhan alumina, Granit Anggi termasuk ke dalam kelompok Peraluminous. Granit Anggi adalah granitoid dengan karakter orogenic Syn-Collisional Granite (Syn-COLG). Sumber magma pada Granit Anggi berasal dari upper continental crust. Kandungan REE semua sampel Granit Anggi menunjukkan pola dan bentuk yang sama. Pola dan bentuk yang sama tersebut menunjukkan bahwa Granit Anggi mempunyai sumber magma yang sama. Eu yang depleted disebabkan karena adanya pengurangan mineral plagioklas dan Ti yang depleted menunjukkan adanya fraksinasi kristalisasi lanjut pada magma asal. Kandungan REE pada soil hasil pelapukan menunjukkan adanya pengkayaan yang terjadi selama proses pelapukan. Hasil identifikasi mineral berat pada endapan pasir kwarsa di sekitar tubuh granit menunjukkan kehadiran beberapa mineral yang penting. Mineral berat yang berasosiasi dengan Granit Anggi adalah mineral Uraninit yang membawa unsur uranium. Sedangkan mineral berat lain yang muncul tapi mungkin tidak berasosiasi langsung secara genesa dengan keberadaan Granit Anggi adalah mineral korundum
By administration, the research area was located in Anggi, Manokwari Regency, West Papua Province. The complex and cumber some tectonic order of Papua, and the un availability of the geological and geochemical adequate data about the the presence of Anggi Granite for the research area prompted the authors to being interested in doing this research. The purpose of this research was to determine the petrographic and geochemical characteristics of the rocks and is expected to provide a good information and knowledge about the petrogenesis formation on the Anggi Granite. The Anggi Granite consists of 3 (three) distribution of the intrusion body which is divided into 2 (two) granitic intrusions bodies type that is the granitic intrusions in the form of batholiths and stocks bodies, based on the granite appearance area size on the surface. Petrographic observations indicate there are three (3) different texture variants from all of the three granite intrusion. The differences are based on the presence of minerals and grain size of the granite constituent crystal. By the IUGS classification, Anggi Granite is classified into groups of granite. Anggi Granite is included in the S-type granitoid, while for alumina saturation index, Anggi Granite belong to peraluminous group. Granite Anggi is a granitoid with orogenic Syn-Collisional Granite (Syn-COLG) character. The magma source at Anggi Granite comes from the upper continental crust. The REE content of all Anggi Granite samples shows the same pattern and shape. Common pattern and shape indicates that Anggi Granite have the same magma source. The depleted Eu is caused due to a reduction of plagioclase mineral and the depleted Ti shows that there is a further crystallization fractionation of the origin magma. The REE content of weathering soil shows that there were an enrichment that occurs during the weathering process. The identification result of heavy minerals in the quartz sand deposits around the granite body shows the presence of several important minerals. Heavy minerals that associated with Anggi Granite is uraninite mineral which carries the uranium element. While the other heavy minerals that present but may not be directly associated by genesis with the presence of Anggi Granite is the corundum mineral.
Kata Kunci : -