OPTIMISASI PORTOFOLIO CAMPURAN
CHANDIKA HANDAYANI, Dr.Abdurakhman,M.Si.
2014 | Skripsi | STATISTIKASaham merupakan salah satu instrumenyang sering dipakai dalam investasi. Tingkat pengembalian (return)saham dan besarnya risiko yang ditanggung investor merupakan hal yang perlu diperhatikan. Untuk mengoptimalkan return dan meminimalkan risiko dapat dibentuk portofolio saham. Return dihitung dari harga penutupan saham bulanan pada masing-masing aset yang terdaftar pada NASDAQ-100. Optimisisasi portofolio campuran merupakan kombinasi aset berisiko dan sebuah aset bebas aset risiko dengan sharpe ratioyang tinggi yang dikenal dengan portofoliotangency. Aset berisiko adalah aset-aset yang tingkat returnaktualnya dimasa depan masih mengandung ketidakpastian, misalnya saham. Aset bebas risiko adalah aset yang tingkat return dimasa depan sudah bisa ditentukan pada saat ini, misalnya Treasury Bill
Stock is one instrument that is often used in investment. The rate of expected return of shares and amount of risk borne by the investor are things that need attention. To optimize returns and minimize the risk of a stock portfolio can be formed. Return is calculated from the monthly closing price on each of the assets listed on the NASDAQ-100. Optimization mixed portofolio is a combination of risky assets and a risk free asset with the highest Sharpe ratio, known as tangency portfolio. Risk assets are assets that the future rate of return aktualnyaa still contains uncertainties, such as stocks. Risk-free asset is an asset that level of return in the future can already be determined at this time,such as Treasury Bills.
Kata Kunci : Aset Berisiko, Aset Bebas Risiko, Portofolio Tangency