Penentuan pergerakan lereng menggunakan hitungan kuadrat terkecil metode parameter dan hitungan software geomos

WAFA GINANJAR PUTRA, Ir. Nurrohmat Widjajanti, MT., Ph.D.

2013 | Skripsi | TEKNIK GEODESI

Pergeseran lereng tambang di PT. Adaro Indonesia perlu dipantau secara terus menerus. Monitoring lereng tambang tersebut dapat dilakukan dengan berbagai macam metode perhitungan. Salah satunya dilakukan dengan metode hitungan software GeoMoS. Namun, karena luasnya areal tambang PT. Adaro Indonesia dan keterbatasan license dari GeoMoS maka PT. Adaro Indonesia bermaksud menggunakan alternatif metode hitungan yang lain. Oleh karena itu pada penelitian ini dicoba penggunaan metode hitung kuadrat terkecil metode parameter untuk hitungan pergeseran lereng. Penelitian ini menggunakan tiga belas data pengukuran titik pantau pada lima epok pengamatan. Hitungan dilakukan dengan perataan kuadrat terkecil metode parameter. Uji global dilakukan setelah hitung perataan untuk menguji ada tidaknya kesalahan kasar pada pengukuran. Setelah diperoleh nilai koordinat titik pantau hasil hitung kuadrat terkecil metode parameter kemudian dibandingkan dengan hasil hitungan software GeoMoS selanjutnya dianalisis pergeseranya. Nilai pergeseran antara kedua hitungan tersebut ternyata tidak berbeda signifikan secara statistik dengan derajat kepercayaan 95%. Hasil tersebut dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan PT. Adaro Indonesia untuk analisis pergeseran lereng tambang. Selain itu, penelitian ini juga menghasilkan dashboard visualisasi untuk menampilkan data monitoring dalam format Excel yang bisa digunakan secara real-time untuk melengkapi software GeoMoS.

Mine slope displacement at PT. Adaro Indonesia needs to be monitored continuously. The mine slope monitoring can be performed with various methods. One of the method is calculation with GeoMos software. However, due to the limited using of GeoMoS license in PT. Adaro Indonesia, they need to apply an alternatif method. In the research, the least square method is investigated to determine the slope displacement. This research used thirteen measurement data of monitoring points on five epoch observations. Computation was performed using parameter method of least squares adjusment. Global test was carried out to evaluate any gross error in the measurement. Analysis was done by comparing the computed value of displacement using least square adjusment and GeoMoS software. The value of the different displacement between the two computation statistically is not significantly different. The result can be used as consideration for PT. Adaro Indonesia to analyse the slope displacement. In addition, this study also generate dashboard visualization to display the monitoring data in Excel format that can be used in real-time to complement the software GeoMoS menu.

Kata Kunci : -