TINGKAT KESEJAHTERAAN NELAYAN PUKAT LAYANG DESA PANTAI LABU PEKAN KECAMATAN PANTAI LABU KABUPATEN DELI SERDANG

FITRI R.ROSHA, Ir. Hery Saksono, M.A.

2014 | Skripsi | MANAJ. SUMBER DAYA PERIKANAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesejahteraan nelayan pukat layang dengan pendekatan NTN dan mengetahui sumber pendapatan nelayan pukat layang. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2012 hingga bulan Desember 2012, dengan metode sensus di Desa Pantai Labu Pekan, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang. Responden berjumlah 60 orang yang terdiri dari 31 orang nelayan pukat layang besar dan 29 orang nelayan pukat layang kecil. Nelayan pukat layang besar terdiri dari 2 orang toke, 10 orang juragan, 4 orang nahkoda dan 15 orang ABK. mayoritas nelayan pukat layang di Desa Pantai Labu Pekan tidak sejahtera. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nelayan yang termasuk dalam kategori sejahtera berjumlah 12 orang atau 20% yang semuanya terdiri dari nelayan toke, sedangkan nelayan yang termasuk dalam kategori tidak sejahtera berjumlah 48 orang atau 80% yang terdiri dari nelayan pukat layang kecil (29 orang = 48,3%), nelayan nahkoda (4 orang = 6,7%) dan nelayan ABK (15 orang = 25%). Sumbangan pendapatan penangkapan ikan terhadap pendapatan total nelayan pukat layang kecil sebesar 98,5%, nelayan toke pukat layang besar sebesar 60%, nelayan juragan sebesar 98,3%, nelayan nahkoda sebesar 100% dan nelayan ABK sebesar 99,3. Untuk mendukung kegiatan ekonomi keluarga, usaha sampingan dilakukan nelayan atau istri nelayan sebagai pedagang, memperbaiki pukat dan menjadi PRT.

This study aims to determine level welfare of the pukat layang fishermen using NTN approach and find out the source income of pukat layang fishermen. The study was conducted in October 2012 to December 2012 , using census methods at Pantai Labu Pekan Village, Pantai Labu Subdistrict , Deli Serdang District. There were 60 respondents, consists of 31 large pukat layang fishermen and 29 small pukat layang fishermen. The large pukat layang fishermen consists of 2 people toke, 10 juragan, 4 nahkoda and 15 ABK. The results showed that the majority of pukat layang fishermen of Pantai Labu Pekan was not in a good welfare. Fishermen who are included in the category of welfare are 12 peoples or 20% composed of toke (2 peoples = 3,3%) and juragan (10 peoples = 16,7%), while fishermen who are in not the category of welfare amounted 48 peoples or 80%, consists of small pukat layang fishermen (29 peoples = 48,3%), nahkoda (4 peoples = 6,7%) and ABK (15 peoples = 25%). Contribution income from fishing on total income amounted to 98,5% pukat layang fishermen, toke 60%, juragan 98,3%, nahkoda 100% and ABK 99,3%. To support the family's economic activities, fishermen or their wives have to do others job, such as traders, fixing trawls and housemaid.

Kata Kunci : Desa, Pantai Labu Pekan, tingkat kesejahteraan, nelayan, pukat layang.