Laporkan Masalah

HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA SMAN 4 YOGYAKARTA

MARTINA OKTAVIANI, Akhmadi, S.Kp., M.Kes., M.Kep., Sp.Kep.Kom

2014 | Skripsi | ILMU KEPERAWATAN

Latar belakang: Aktivitas fisik sangat penting bagi pemeliharaan kesehatan fisik, mental dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap sehat. Bagi pelajar, aktivitas fisik memberikan dampak yang positif. Aktivitas fisik meningkatkan kesegaran jasmani siswa di mana kesegaran jasmani merupakan hal yang penting untuk meningkatkan prestasi belajar. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dengan prestasi belajar pada siswa SMAN 4 Yogyakarta. Metode: Penelitian observasional dengan rancangan cross sectional dilakukan di SMAN 4 Yogyakarta pada bulan Februari – Maret 2013. Responden terdiri dari 83 siswa kelas X dan XI. Tingkat aktivitas fisik diukur dengan menggunakan International Physical Activity Questionnaire (IPAQ) dan data prestasi belajar didapatkan dari nilai rapor semester gasal tahun ajaran 2012 – 2013. Analisis yang digunakan ialah uji Spearman. Hasil: Tidak ada perbedaan prestasi belajar pada siswa yang mengikuti pelajaran tambahan dan siswa yang tidak mengikuti dengan nilai ρ=0.295 (ρ>0.05). Prestasi belajar pada siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler dengan siswa yang tidak mengikuti tidak berbeda secara signifikan yaitu dengan nilai ρ=0.637 (ρ>0.05). Terdapat perbedaan prestasi belajar antara siswa perempuan dengan siswa laki-laki yaitu dengan nilai ρ=0.002 (ρ<0.05). Hasil uji korelasi antara aktivitas fisik dengan prestasi belajar adalah ρ=0.707 (ρ>0.05). Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara aktivitas fisik dengan prestasi belajar pada siswa SMAN 4 Yogyakarta.

Background: Physical activity is important to maintain the physical health, mental health and quality life to keep healthy. For students, physical activity gives them positive effect. It increases the physical fitness of the student that is important to improves the academic achievement. Objective: This study aimed to determine the correlation between physical activity and academic achievement in students at SMAN 4 Yogyakarta. Method: This study was observational with cross sectional. This study was done in SMAN 4 Yogyakarta on February to March 2013. The sample of the study was 83 students in 10th and 11th grade. The physical activity of the student was observed with International Physical Activity Questionnaire (IPAQ) and the academic achievement was observed with the mark of the semester report in year study 2012 – 2013. The analyzing used Spearman test. Result: There was no significant difference of academic achievement among students who involved in advance lesson with ρ=0.295 (ρ>0.05). The difference of academic achievement among students who involved in extracurricular and not involved was not significantly different with ρ=0.637 (ρ>0.05). There was difference in academic achievement in female and male students with the result of the ρ=0.002 (ρ<0.05). The result of correlation test between physical activity and academic achievement is ρ=0.707 (ρ>0.05). Conclusion: There was no correlation between physical activity and academic achievement in students at SMAN 4 Yogyakarta.

Kata Kunci : aktivitas fisik, prestasi belajar, remaja.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.