Laporkan Masalah

Peranan Komunitas Taring Padi dalam Mengkritik Kebijakan Penambangan Pasir Besi di Kulon Progo

RYANA ANDRYANA, Miftah Adhi Ikhsanto, SIP., MiOP.

2014 | Skripsi | ILMU PEMERINTAHAN (POLITIK DAN PEMERINTAHAN)

Studi ini melihat peranan gerakan sosial yang dilakukan oleh komunitas Taring Padi dalam melakukan kritik sosial terhadap pemerintah terkait rencana kebijakan penambangan pasir besi di Kulon Progo. Studi ini mempertanyakan peranan komunitas Taring Padi dalam menyampaikan kritik terhadap Pemerintah Daerah Kabupaten Kulon Progo terkait rencana kebijakan penambangan pasir besi di dusun Garongan, Kulon Progo. Instrumen yang digunakan dalam melakukan kritik dan pengaruh yang ditimbulkan komunitas Taring Padi terhadap pemerintah pun menjadi pertanyaan pendukung. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah metode penelitian kualitatif sebagai alat pegangan dalam melihat realitas yang terjadi. Studi ini berusaha untuk memberikan gambaran tentang suatu masalah, gejala, fakta, peristiwa dan realitas secara luas dan mendalam sehingga diperoleh suatu pemahaman baru. Desain penelitian yang digunakan adalah case study research. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengurai secara historifdeskriptif peranan Taring Padi. Peranan komunitas Taring Padi dalam mengkritik kebijakan penambangan pasir besi di Kulon Progo, dipengaruhi oleh rasa tidak puas dan kecewa terhadap keadaan yang ada sehingga mampu bertindak bersama dalam gerakan PPLP-KP. Kritikan dari warga pesisir menjadi pintu gerbang bagi keterlibatan Taring Padi dalam gerakan PPLP-KP. Strategi gerakan non violence melalui instrumen kesenian dilakukan untuk merespon kebijakan penambangan pasir besi di Kulon Progo. Instrumen kesenian ini terbagi dalam tiga bentuk, yaitu visual art, audio visual art dan audio visual art. Gerakan Taring Padi dapat memberikan pengaruh yang cukup besar bagi masyarakat, namun tidak bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Kulon Progo. Gerakan tersebut dapat memberikan semangat dan inspirasi baru serta sebagai media penyebaran informasi bagi masyarakat. Pengaruh yang ditimbulkan bagi pemerintah daerah hanya sebatas membuat “risih” dan khawatir konflik kembali memanas. Pada kenyataannya, gerakan ini tidak dapat memberikan pengaruh yang luas pada proses berlangsungnya keputusan kebijakan. Taring Padi hanya menjadi aktor diluar pertarungan antara warga pesisir dan pemerintah. Oleh karena itu, ruang geraknya menjadi terbatas dan sedikit mempengaruhi ketenangan pemerintah.

-

Kata Kunci : gerakan politik, instrumen politik, pengaruh politik.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.