Laporkan Masalah

Pengaruh penerapan pola kerjasama operasional (KSO) terhadap adopsi teknologi dan produksi petani teh di Kabupaten Kulon Progo

RAMPENGAN, Lily, Ir. Mas Soedjono, M.Ec

2001 | Tesis | S2 Ekonomi Pertanian

Teh merupakan salah satu komoditi subsektor perkebunan yang memegang peranan penting dalam perekonomian nasional, tetapi dalam usaha pengembangannya masih banyak mengalami kesulitan karena masih banyak diusahakan di perkebunan rakyat dan berproduksi rendah. Untuk membantu petani, pemerintah mengadakan pembinaan dalam bentuk kemitraan dan mengadakan kerjasama dengan PT. Paglaran sebagai pihak inti melalui pola Kerjasama Operasional (KSO) yang membantu petani dalam fasilitas permodalan, teknologi maj y bimbingan manajemen, pengolahan dan pemasaran hasil. Ternyata dalam penerapan teknologi, banyak menghadapi kendala. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat adopsi te'knologi budidaya petani,(2) apakah faktor modal kerja yang paling dominan rnempengaruhi tingkat adopsi teknologi buddaya petani dan (3) pengaruh pola KSO terhadap peningkatan produksi tanaman teh. Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Kulon Progo yang merupakan sentra pengembangan tanaman teh di Propinsi DIY dan tempat pelaksanaan pola KSO. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari 100 petani yang terdiri dari 50 petani peserta KSO dan 50 petani non KSO yang diambil dengan metode simple random sumpling, selain itu dipakan juga data sekunder. Untuk analisis data digunakan analisis regresi berganda dan analisis fungsi produksi Cobb-Douglas. Hasil analisis terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat adopsi teknologi budidaya petani menunjukkan tingkat adopsi teknologi petani dtpengaruhi secara positif oleh motivasi petani sedangkan umur dan luas lahan berpengaruh negatif Produksi petani peserta KSO dan non KSO secara statistik tidak berbeda nyata, berarti pola KSO tidak meningkatkan produksi. Hal ini kemunglunan disebabkan pola KSO baru berlangsung selama 2 tahun sedangkan jangka waktu kontraknya 3 tahun sehingga keadaan kebun belum sesuai standar.

Tea is one of the comodities of plantation which plays an important role in the national economy. However, the development of the comodity faces with various difficulties especially when it is planted by small farmers on a small scale production. Nucleus estate smallholder model was launched to facilitate the management. The nucleus compy fasilitates capital, modem technology, management consultation, tea processing and marketing. However, the farmers still encounter difficulties in coping with the application of the technology. The aim of this research were to know :(1) the influencing factors in farmer's technology cultivation adoption level; (2) working capital factor is ths mo3t dominant in adoption technology cultivation level of the hrmer and (3) the effect of KSO on tea production of the smallholder. The research was conducted in Kulon Progo regency which is the central area of tea plantation development in Jogyakarta Special Regon where the KSO model is applied. The primary data were colected from 100 farmers in two groups consisted of 50 KSOs farmers and 50 non KSOs farmers. Simple random sampling method was applied to collect the primary data. Beside the primary, the research also utilizied secondary data. In the analysis the data were processed by using multi regression analysis and the Cobb-Douglass Production Function. The result of the analysis show that the level of farmers adoption of the cultivation technology of farmer is positively influenced by the motivation of the farmers while the age and the land were negatively influnced. The absence of any significant difference between the production of KSO and non KSO farmers means that KSO model does not increase production significantly. This is due to the fact that the model has been implemented for 2 years from its 3 years contract so that the condition of the plantation was not standardized yet.

Kata Kunci : Ekonomi Pertanian,Adopsi Teknologi,Petani Teh,Pola KSO, KSO, Adoption, Technology, Production


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.