ANALISIS STRUKTUR JEMBATAN GANTUNG SEDERHANA BENTANG 80 M
RUBBY INDRA USMANTO, Prof. Ir. Hrc. Priyosulistyo, M.Sc., Ph.D.
2013 | Skripsi | TEKNIK SIPILPemerataan pembangunan desa atau daerah pelosok bagi negara berkembang seperti Indonesia akan berjalan dengan baik jika jalur akses antar wilayah yang dipisahkan oleh sungai atau jurang dapat diatasi untuk mencukupi kebutuhan akan sarana penunjang mobilitas manusia dan barang di wilayah tersebut. Salah satu upaya memenuhi kebutuhan mobilitas tersebut adalah dengan pembangunan jembatan. Jembatan gantung merupakan pilihan yang efektif dan efisien sebagai sarana transportasi untuk menyeberangi sungai atau jurang karena memiliki bentang yang relatif panjang dibanding jembatan lain. Berdasarkan pertimbangan tersebut, direncanakan sebuah jembatan gantung sederhana tipe Side Span Free dengan bentang 80 meter dan lebar dek jembatan 1,5 meter. Analisis struktur jembatan dilakukan dengan bantuan program SAP2000 dengan beberapa variasi posisi beban pejalan kaki. Kemudian hasil analisis yang diperoleh dipergunakan untuk melakukan perancangan detail komponen jembatan. Dari hasil perancangan jembatan yang telah dilakukan, diperoleh bahwa gaya-gaya dalam komponen jembatan bervariasi tergantung beban yang diberikan. Beban hidup pejalan kaki merupakan beban yang paling berpengaruh di dalam perancangan, meskipun pada kenyataannya beban pada kondisi penuh sangat jarang terjadi. Gaya-gaya maupun reaksi terbesar pada komponen struktur jembatan terjadi ketika beban hidup pejalan kaki simetri diberikan pada bentang jembatan pada kondisi penuh. Posisi pembebanan simetri lebih perlu diperhatikan dari posisi pembebanan asimetri.
Equitable rural region development for developing countries such as Indonesia would work well if the access between regions that are separated by a river or cliff can be overcame to support the mobility of people and goods in that regions. One solution to meet that mobility needs is the construction of the bridge. Suspension bridge is an effective and efficient option as a means of transport to cross the river or cliff because it has a relatively long span than the other types of bridge. Based on these considerations, a simple Side Span Free type of suspension bridge with 80 meters spans and 1,5 meters bridge deck’s wide was designed. Structural analysis of the bridge was done by the aid of SAP2000 program with variations of position of the pedestrian load. Then the results of structural analysis are used to design the detail’s components. Results of the design of the bridge that has been done show that the forces in the bridge components vary depending on the position and type of given loads. Pedestrian live load was the most influential load in the design, despite the fact that the full load is extremely rare. Maximum forces and reactions that occur in structural components of the bridge occurred when symmetry pedestrian live load is applied in full spans of the bridge. Symmetry load position need to be more considered over asymmetry load position.
Kata Kunci : perancangan, analisis struktur, jembatan gantung, variasi beban