Laporkan Masalah

PENGARUH METODE BELAJAR AKTIF DAN KARTU MANDIRI IBU HAMIL TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP ANTENATAL CARE (ANC) IBU HAMIL DI KABUPATEN BOJONEGORO

Imam Wahyudi, dr. R. Detty Siti Nurdiati, MPH., Ph.D SpOG

2013 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar belakang : Angka Kematian Ibu (AKI) adalah indikator pembangunan suatu bangsa. Kabupaten Bojonegoro lima tahun terakhir berusaha menurunkan AKI yang fluktuatif dan cenderung naik. Rendahnya cakupan pelayanan antenatal care (ANC) merupakan penyebab tingginya AKI. Upaya peningkatan ANC dapat dilakukan melalui promosi kesehatan. Teori Health Belief Model (HBM) dan Learning Process mendasari promosi kesehatan yang bertujuan terbentuknya pengetahuan dan sikap preventif ANC pada ibu hamil. Pendidikan kesehatan melalui metode belajar aktif teknik think-pair-share dan media kartu mandiri ibu hamil diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap ANC. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan melalui metode belajar aktif teknik think-pair-share dan media kartu mandiri ibu hamil terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap terhadap ANC ibu hamil di Kabupaten Bojonegoro Metode Penelitian: penelitian eksperimen semu dengan pendekatan pretest posttest with control group design. Populasi dan sampel penelitian adalah ibu hamil di wilayah Puskesmas Kedungadem Kecamatan Kedungadem dan Puskesmas Mejuwet Kecamatan Sumberejo Kabupaten Bojonegoro. Pengambilan sampel dengan tehnik consecutive sampling Variabel independen penelitian adalah metode pembelajaran dan media yaitu belajar aktif think-pair-share dan media kartu mandiri ibu hamil pada kelompok intervensi, metode ceramah dan media buku KIA pada kelompok kontrol. Variabel dependent adalah pengetahuan dan sikap terhadap ANC pada ibu hamil. Teknik analisis menggunakan Uji Independent sample T test dan Paired T test dengan tingkat kemaknaan α 5%. Hasil penelitian: Terdapat peningkatan signifikan pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap ANC setelah diberikan pendidikan kesehatan dengan metode belajar aktif teknik think-pair-share dan pemberian media kartu mandiri ibu hamil. Tidak terdapat perbedaan peningkatan pengetahuan dan sikap terhadap ANC antara kelompok yang mendapat pendidikan kesehatan melalui metode belajar aktif tink-pair-share dan media kartu mandiri ibu hamil dengan kelompok yang mendapat pendidikan kesehatan melalui metode ceramah biasa dan buku KIA. Kesimpulan: Bahwa pemberian pendidikan kesehatan dengan metode belajar aktif tink-pair-share dan media kartu mandiri ibu hamil mampu meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap ANC. Pendidikan kesehatan dengan metode belajar aktif tink-pair-share dan media kartu mandiri ibu hamil mampu meningkatkan retensi pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap ANC. Pendidikan kesehatan dengan metode belajar aktif tink-pair-share dan kartu mandiri ibu hamil setara dengan metode ceramah biasa dan media buku KIA dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap ANC.

Background: Maternal Mortality Rate (MMR) is an indicator of development a nation. Bojonegoro last five years trying to bring down maternal mortality rate that fluctuate and tends to rise. Low coverage of antenatal care (ANC) is the cause of high maternal mortality rate. Efforts to increase the ANC can be done through the health promotion. Theory of Health Belief Model (HBM) and the Learning Process underlying health promotion aimed at the formation of knowledge and attitudes ANC in pregnant women. Health education through active learning techniques of think-pair-share and kartu mandiri ibu hamil are expected to improve the knowledge and attitudes of pregnant women to ANC. Objective: This study aimed to determine the effect of health education through active learning techniques of think-pair-share and media kartu mandiri ibu hamil to increase their knowledge and attitudes towards pregnant women about ANC in Bojonegoro District. Methods: This was a quasi-experimental study with pretest and posttest control group design. Population and sample are pregnant women in Puskesmas Kedungadem as intervention group, and in Puskesmas Mejuwet as control group. Samples were taken in a consecutive sampling method as many as 27 pregnan women in each group. Technique analysis using Independent sample T test and Paired T test with significance level of α 5% The result: There is a significant increase in knowledge and attitude of pregnant women on ANC after receiving health education through active learning techniques of think-pair-share and giving of media kartu mandiri ibu hamil. There was no difference in the increase of knowledge and attitude towards the ANC between the group that received health education through active learning methods tink-pair-share and media kartu mandiri ibu ahmil with group that receiving health education through lecture and buku KIA. Keywords: health education, knowledge and attitude towards the ANC, active learning and media kartu mandiri ibu hamil.

Kata Kunci : Pendidikan kesehatan, Pengetahuan dan sikap terhadap ANC, metode belajar aktif dan media kartu mandiri ibu hamil.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.