KALIMAT MAJEMUK SUBORDINATIF BAHASA ARAB AnalisisSintaksisHubungan Antar Klausa Pembentuknya

Niwari, Prof. Dr. Syamsul Hadi, S.U.,M.A.

2013 | Tesis | S2 Ilmu Perbandingan Agama/Kajian Timur Tengah

Tesis ini menitikberatkan pada analisis hubungan antara klausa subordinatif dengan klausa supraordinatif pembentuk kalimat majemuk subordinatif bahasa Arab. Kajian ini dilakukan dalam upaya mengungkap fungsi dan kategori klausa subordinatif dalam kalimat, macam-macam dan perilaku sintaksis konjungsi subordinatif yang menghubungkan kedua klausa, dan pola urutan pada susunan kedua klausa dalam kalimat. Pendekatan yang digunakan dalam kajian ini adalah pendekatan sintaksis struktural. Hal itu dilakukan untuk mengkaji struktur kalimat majemuk subordinatif, baik dalam tataran struktur maupun hal-hal yang berkaitan dengan hubungan antar klausa pembentuknya. Pengumpulan data menggunakan metode simak, dengan teknik sadap, kemudian catat, yaitu dengan mencatat dari sumber-sumber pustaka berupa buku-buku dan ayat-ayat al-Qur’an untuk memperoleh data. Di antaran buku-buku tersebut adalah : an-Nachwu al-‘Arabiy, al-Jumlah al-‘Arabiyyah, Mukawwinātuhā- Anwā’uhā- Tachlīluhā, I’rābu al-Jumal wa Asybāhu al-Jumal, al-I’rābu al-Muyassaru, ar-Rabthu baina al-Jumal fī al-Lughah Al-‘Arabiyyah Al-Mu’āshirah, at-Tathbīq an-Nachwī. Analisis data menggunakan metode distribusional atau agih, dengan teknik bagi unsur langsung (BUL), teknik pemarkahan, teknik baca markah, teknik lesap, teknik ganti, dan teknik perluas. Terdapat beberapa poin utama yang terungkap dari penelitian ini, yaitu : Pertama, klausa subordinatif mengisi fungsi subjek, predikat, objek, dan keterangan bagi klausa supraordinatif dengan kategori klausa yang bervariasi pada masing-masing fungsi. Kedua, kedua klausa dihubungkan oleh konjungsi subordinatif berupa partikel, nomina, pronomina, pronomina relatif, gabungan kata, dan konteks kalimat. Konjungsi-konjungsi tersebut berperilaku sintaksis yaitu memiliki pengaruh i’rab atau deklinasi subjungtif, jusif, akusatif, dan genitif, serta pengaruh kongruensi. Ketiga, klausa subordinatif ada yang hanya selalu di depan klausa supraordinatif, selalu di belakangnya, atau fleksibel bisa di depan atau di belakangnya. Sedangkan konjungsi subordinatif ada yang selalu di depan dan ada pula yang bisa di depan, tengah, dan belakang klausa subordinatif.

This thesis focuses on the analysis of the relationship between a subordinative clause and supraordinative clause forming Arabic compound sentence. The study was conducted in an effort to unravel the functions and categories of subordinative clause in sentence, varies and syntactic behavior of subordinative conjunctions that connect the two clauses, and sequence pattern in composition of the two clauses in the sentence. The approach used in this study is the syntaxis structural. This was done to research the structures of subordinative compound sentence, in the level of the structure and matters relating to the relationship inter its constituent clauses. The data collecting method is record which uses the tapping and note techniques, writing from the literature sources those are books and verses of the Al-Qur’ran to obtain data. Among the books are: an-Nachwu al-‘Arabiy, al-Jumlah al- ‘Arabiyyah, Mukawwinātuhā- Anwā’uhā-Tachlīluhā, I’rābu al-Jumal wa Asybāhu al-Jumal, al-I’rābu al-Muyassaru, and ar-Rabthu baina al-Jumal fī al-Lughah Al- ‘Arabiyyah Al-Mu’āshirah, at-Tathbīq an-Nachwī. The Data analysis uses distributional or agih, with techniques : direct element dividing (BUL), marking, reading of marks, disappeared, change, and expanding. There are main points pruduced in this research. First, subordinative clause fills subject, object, and adverbia functions for supraordinative clause with varying clause categories at each function. Second, the two clauses are connected by conjunctions : particles, nouns, pronouns, relative pronouns, compound word, and sentence context. Those conjunctions have syntactic behaviors, have the effect of subjunctive, jusive, accusative, and genitive declinations or i’rab, as well as the congruence effect. Third, the subordinative clause only before the supraordinative clause, always behind it, and flexibly, can be in front or behind it. While the subordinative conjunctions are always in front of the subordinative clause and are in front of, middle, and behind it.

Kata Kunci : kalimat majemuk subordinatif, klausa subordinatif, klausa supraordinatif, konjungsi subordinatif.