Laporkan Masalah

MESIN PEMBUAT LILITAN MOTOR LISTRIK BERBASIS MIKRO KONTRO LER PADA INDUSTRI PERAWATAN DAN PERBAIKAN MOTOR LISTRIK

EKO PRIANTO, Muslim Mahardika,ST., M.Eng., Ph.D.

2013 | Tesis | S2 Mag.Sistem Teknik

Proses membuat lilitan dalam perbaikan motor listrik diawali dengan proses secara manual dengan melilitkan kawat ke dalam rangka yang telah sesuaikan. Proses ini berkembang dengan pembuatan alat pelilit yang dibantu dengan menggunakan engkel untuk memutar rangka dan penghitungan dilakukan dengan counter mekanik. Perkembangan mesin pembuat lilitan kemudian menuju pada sistem otomatis dengan berbantuan chip yang bisa diprogram sehingga motor bekerja untuk memutar lilitan, sensor mendeteksi jumlah lilitan dan relay yang digunakan sebagai saklar untuk menghidup-matikan motor, sehingga proses dapat dilakukan tanpa tenaga manusia.Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan mesinpembuat lilitan motorlistrik yang dikontrol menggunakan chipmikrokontroler sebagai pengatur motor untuk melilit dengan jumlah lilitan yang diinginkan, sehingga proses dapat berjalan secara cepat dan otomatis. Penelitian ini dilakukan dengan membuat sebuah eksperimen untuk membuat sebuah mesin pembuat lilitan motor yang memiliki efisiensi yang tinggi, mudah dalam pengoperasiannya dan menggunakan sistem otomatis. Eksperimen yang dilakukan adalah membuat lilitan dengan berbagai macam jumlah dan ukuran lilitan. Bahan yang digunakan untuk membuat alat ini adalah rangkaian pengendali motor, tempat lilitan dalam berbagai macam ukuran menggunakan bahan kayu, rangka dengan menggunakan bahan berupa batang besi, serta software yang digunakan untuk membuat sistem otomasi menggunakan CodeVisionAVR C Compiler. Analisis yang dilakukan adalah analisis kinerja alat berdasarkan rangkaian yang telah dibuat, bahan yang digunakandan analisis keberhasilan alat dalam membuat lilitan. Hasil dari penelitian ini mendapatkan sebuah mesin pembuat lilitan yang memiliki keberhasilan melilit dengan ketepatan jumlah lilitan sebesar 100%, daya listrik yang rendah dalam pengoperasian serta membangun sebuah sistem yang dapat memudahkan industri perawatan dan perbaikan motor listrik dalam membuat lilitan.

The process of creating coil winding in repairing the electric motor begins with the process manual by wrapping wire into a framework that has been customized. This process develop by creating winding equipment by the ankle to rotate the frame and the counting is done with a mechanical counter. Development of this machine then turns towards the automated system with assisted chip that can be programmed so that the motor operates to rotate the coils, sensors detect the number of coils and relays are used as switch on-off the motor, so that the process can be done without human labor. This research aims to create an electric motor winding machine is controlled using a microcontroller chip regulator wrapped around the motor to the desired number of windings, so that the process can be run quickly and automatically. The research was done by creating an experiment to make a motor winding machine has high efficiency, easy to operate and use the automated system. Experiments done with making coils with various number and size of the windings. Materials used to create this tool is a circuit of motor controllers, coils winding tools in various sizes using wood materials, frame by using materials such as iron rods, as well as the software used to create the automation system using CodeVisionAVR C Compiler. Analysis of this experiment isperformance analysis based on an electronic circuit of tools that have been made, analysis materials and the analysis of tools in making coils. The results of this research is to get a rewinding machine that have the success of making coils with the accuracy of the number of windings of 100 %, low electrical power in the operation and build a system which can facilitate the industrial of maintenance and repairing electric motors in making coils.

Kata Kunci : pembuat lilitan motor, otomasi, efisien


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.