PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI MEMBRAN KERAMIK BERBAHAN DASAR LEMPUNG SINGKAWANG DENGAN ADITIF ABU SISA PEMBAKARAN BAMBU UNTUK FILTRASI AIR

DEDI APRIYANTO SITUMORANG, Indra Perdana, S.T., M.T., Ph.D.

2013 | Tesis | S2 Mag.Sistem Teknik

Telah dilakukan penelitian mengenai pembuatan dan karakterisasi membran keramik sebagai media filtrasi air dengan berbahan dasar lempung Singkawang dan abu sisa pembakaran bambu sebagai aditif. Variasi penambahan abu bambu yang digunakan adalah 0%; 10%; 20%; 30% dan 40% dari massa lempung. Membran keramik dibuat dengan metode cetak kering dengan tekanan kempa 16,96 Mpa yang kemudian dibakar pada suhu 1000°C; 1100°C dan 1200°C, dengan laju pemanasan 2°C/menit dan waktu penahanan selama 2 jam. Proses pengujian filtrasi dilakukan pada tekanan vakum -50 cmHg (-0,6579 atm) menggunakan sampel turbiditas buatan rata-rata 206 NTU dan sampel dengan kandungan coliform rata-rata 494 MPN/100 ml. Hasil penelitian menunjukkan bahwa membran keramik yang paling optimum dalam menurunkan turbiditas dan coliform pada air sampel yaitu membran keramik dengan penambahan abu bambu 20% (214 gr lempung; 21,42 gr grog; 10,7 gr kuarsa; 61,54 gr abu bambu). Dari hasil karakterisasi, membran keramik memiliki porositas 31,72%; permeabilitas 3,42 mD; fluks 2,06 ml/ s; dan debit 0,04583 ml/s. Tingkat efektivitas membran keramik dalam menurunkan turbiditas dan coliform secara berturut-turut yaitu sebesar 98,56% dan 90,89%.

Has been held the research about the making and characterization of ceramic membrane for water filtration, made from Singkawang natural clay as basic material and bamboo ash as organic additive. The bamboo ash added variation that used were 0%; 10%; 20%; 30% and 40% of mass percentage of clay. Ceramic membrane have been created by dry-pressing process with pressure compaction at 16,96 Mpa and then fired with sintering temperature at 1000°C; 1100°C; and 1200°C, with heating rate of 2°C/minute, and holding time for 2 hours. Filtration process has been conducted at -50 cmHg (-0,6579 atm) vacuum pressure using feed water with average turbidity of 206 NTU and average coliform contaminant of 494 MPN/100ml. The result of research have shown that the most optimum ceramic membrane in turbidity reduction and coliform removal on feed water were ceramic membrane with 20% of bamboo ash added (214 gr clay; 21,42 grog; 10,7 gr quartz; 61,54 bamboo ash). The characterization result obtained the properties of ceramic membrane which are 31,72% for the porosity; 3,42 mD for the permeability; 2,06 ml/ s for the flux; and 0,04583 ml/s for the flowrate. The effectiveness of ceramic membrane in turbidity reduction and bacterial removal was 98,56% and 90,89% respectively.

Kata Kunci : membran keramik, lempung Singkawang, abu bambu, filtrasi air