KADAR HORMON FSH BASAL SEBAGAI PREDIKTOR KEBERHASILAN STIMULASI OVARIUM PADA PROGRAM BAYI TABUNG

Sandri, Prof. dr. Djaswadi Dasuki, MPH, PhD, SpOG(K)

2013 | Tesis | S2 Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan

Latarbelakang Infertilitas masih merupakan masalah yang umum terjadi pasangan suami-istri, prevalensinya sekitar 9%. Hal ini terjadi baik pada negara sedang berkembang maupun yang sudah maju. Sekitar 56% sebenarnya membutuhkan bantuan di bidang kedokteran namun kenyataannya hanya 22% yang mendapatkannya. Perkembangan folikel tidak terlepas dari Follicle Stimulating Hormon (FSH), selain hormon-hormon yang lain (LH) sehingga terjadi peningkatan hormon estrogen. Keberhasilan program IVF di pengaruhi antara lain oleh penyebab infertil, usia, endometrium, jumlah embrio yang ditransfer, kualitas embrio. Metode IVF salah satunya menstimulasi ovarium. Respon ovarium dapat di nilai dengan jumlah folikel yang matur. Tujuan Menganalisis kadar FSH basal sebagai prediktor jumlah folikel matur pada program IVF-ICSI Metode Penelitian ini menggunakan kohort retrospektif pada semua pasien yang datang ke Klinik Infertilitas Permata Hati RSUP Dr. Sardjito yang mengikuti program IVF-ICSI. Data diambil dari rekam medis pasien di Klinik Permata Hati dari bulan Januari 2010 sampai Desember 2012. Kriteria inklusi yaitu wanita yang mengikuti program IVF-ICSI dengan stimulasi ovarium di Klinik Infertilitas Permata Hati RSUP Dr Sardjito. Hasil Dari 67 subyek penelitian didapatkan 34 folikel matur dengan FSH basal ≤ 7,5 mIU/mL, hasil ini meunjukkan perbedaan bermakna dibandingkan dengan FSH > 7,5 mIU/mL, yaitu RR 1,48, p 0,035 dengan CI 95 % 1,238 -1,949. Kesimpulan Disimpulkan bahwa FSH basal rendah akan menghasilkan jumlah folikel matur yang lebih banyak.

Background: Infertility was a common problem of married couples, the prevalence was approximately 9%. This occured both in developing countries as well as those already developed. Approximately 56% of the actual needed of assistance in the field of medicine but in reality only 22% who get it, Follicular development was inseparable from the Follicle Stimulating Hormone (FSH), in addition to other hormones (LH) resulting in an increase in the hormone estrogen. IVF success was influenced among others by causing-- infertility, age, endometrial, number of embryos transferred, embryo quality. IVF methods one of which stimulates the ovaries. Ovarian response will be assessed by the number of mature follicles Objective: Analyzing goals basal FSH levels as a predictor of the number of developing follicles in IVF-ICSI program Materials and Methods: A retrospective cohort study, all patients who came to the Permata Hati Infertility Clinic in Dr. Sardjito Hospital IVF-ICSI program. Data retrieved from the medical records of patients from January 2010 to December 2012. Inclusion criteria, women following IVF-ICSI with ovarian stimulation in Permata Hati Hospital Infertility Clinic in Dr Sardjito Hospital. Results: The number 67 subjects research showed 34 mature follicles with basal FSH ≤ 7.5 mIU / mL, these resulted significant difference compared with FSH > 7.5 mIU / mL, RR 1.48, p 0.035 ( 95% CI 1.238 -1.949). Conclusion: This study suggests that a low basal FSH would result in more of the mature follicles

Kata Kunci : FSH basal, folikel matur, predictor