Laporkan Masalah

Perubahan Tarif Pajak Penghasilan Badan dan Pengaruhnya Terhadap Harga Transfer (Transfer Pricing) Apakah Perbedaan Tarif PPh Badan Menyebabkan Importir Melakukan Mark-Up atau Mark-Down Harga Transfer?

VINNA DIEN ASMADY PUTRI, Prof. Tri Widodo, M.Ec.Dev., Ph.D.

2013 | Tesis | S2 Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan

Tarif pajak penghasilan atas badan (PPh badan) yang besarnya ditentukan oleh masing-masing negara, memungkinkan terjadinya variasi tarif PPh badan antara satu negara dengan negara lainnya sehingga menciptakan insentif bagi perusahaan yang bergerak di lebih dari satu negara (multi national enterprise/MNE) untuk memanfaatkan perbedaan tarif PPh badan ini dengan cara menekan pajak globalnya guna meningkatkan laba globalnya. Pemanfaatan ini dapat berupa kegiatan transfer pricing dengan cara melakukan mark-up atau mark-down harga transfer barang diantara afiliasi yang berada di negara yang berbeda. Dengan demikian akan terjadi pengalihan penghasilan (income shifting) dari perusahaan yang berada di negara dengan tarif PPh badan yang tinggi ke negara dengan tarif PPh badan yang rendah. Perbedaan antara PPh badan di satu negara dengan negara lainnya disebut insentif transfer pricing. Berdasarkan studi pustaka sebelumnya yang telah dilakukan, adanya perubahan perbedaan insentif transfer pricing berpengaruh signifikan dan memiliki hubungan positif terhadap harga transfer barang. Penelitian ini akan meneliti dan melakukan analisa terhadap pengaruh perubahan insentif transfer pricing terhadap harga transfer berupa harga impor barang yang dilaporkan oleh importir. Adapun data yang digunakan adalah data panel berisi data impor Indonesia, baik nilai maupun kuantitas, barang dari negara China, Jepang, Korea Selatan, Singapura dan Amerika Serikat, data tarif PPh badan, data rata-rata tarif impor, data produk domestik bruto per kapita dan data inflasi dari masing-masing negara tersebut dengan kurun waktu tahun 2005 hingga 2010. Data ini kemudian diolah menggunakan alat analisis Fixed Effect Model. Sampel penelitian adalah 70 kelompok barang (dikelompokan hingga 2 digit kode HS). Hasil analisa dalam penelitian ini menunjukan bahwa perubahan perbedaan tarif PPh badan secara signifikan mempengaruhi harga transfer barang yang dilaporkan oleh importir di Indonesia, namun hubungannya adalah negatif. Hal ini dikarenakan sampel diambil dari 5 negara yang mana 3 diantaranya memiliki tarif pajak lebih tinggi dari Indonesia sehingga untuk meningkatkan laba global perusahaan akan lebih senang dikenakan pajak penghasilan di Indonesia dari pada di negara asalnya.

The rate of corporate income tax which is determined by each country creates a variation that allowing multi national companies to take advantage of the differences by minimize its global tax in order to maximize its global profit. This activity may include the use of transfer pricing activities by way of using mark-up or mark-down prices of goods transfers between affiliates located in different countries. Thus there will be transfer of income (income shifting) from companies located in countries with high corporate income tax rates to a country with lower corporate income tax rates. The rate gap between corporate income tax in one country and another is called transfer pricing incentives. Based on previous literature, a change in the transfer pricing incentive is significantly and positively influencing the transfer price of goods . This study will examine and analyze the effect of transfer pricing incentives on transfer prices of imported goods. The data used is panel data contains Indonesia’s import data, both the value and quantity, of goods from China, Japan, South Korea, Singapore and the United State, the data of corporate income tax rates, average imports tariff, gross domestic product per capita and inflation data from each of these countries within the period of 2005 to 2010. These datas are then processed using a Fixed Effect model analysis. The samples were taken from 70 groups of goods (classified by 2 -digit HS code). The results of this study showed that changes in corporate income tax rate significantly affect the reported transfer price of goods by importers in Indonesia, but the relationship is negative. This can be explain by the country samples. This study’s sample were taken from 5 countries where 3 of them have a higher tax rate than Indonesia so as to increase the company's global income, the multinational enterprises will be prefer to be taxed in Indonesia rather than in their home country.

Kata Kunci : transfer pricing, pajak penghasilan


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.