IMPLEMENTASI LEAN GOVERMENT UNTUK PERBAIKAN PELAYANAN PERIJINAN PADA KANTOR PELAYANAN DAN PENGAWASAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA PABEAN A BEKASI

Wahyo Sindhu Aryo Bhirowo Kusumojati, Nurul Indarti, Civilokonom, Cand. Merc., Ph.D.

2013 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Lean Government merupakan aplikasi konsep Lean Thinking di sektor publik. Organisasi sektor publik dapat mengadopsi Lean melalui beberapa cara, antara lain: menggunakan jasa konsultan; peningkatan kapabilitas SDM internal; pelaksanaan program Private-Public Partnership (PPP); atau kombinasi diantara cara-cara tersebut. Tesis ini menguraikan kegiatan implementasi Lean Government melalui pola PPP di Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan Cukai (KPPBC) Bekasi dalam rangka perbaikan pelayanan publik. Sebagai sebuah organisasi publik, KPPBC Bekasi menghadapi tantangan yang makin besar seiring dengan meningkatnya aktivitas perusahaan-perusahaan dalam wilayah pengawasannya. Hal ini menuntut adanya perbaikan efisiensi kerja agar kualitas kegiatan pengawasan dan pelayanan dapat ditingkatkan untuk mengimbangi kecepatan perkembangan sektor swasta. Implementasi Lean Government merupakan salah satu opsi untuk meningkatkan efisiensi dengan cara mengidentifikasi pemborosan (waste) pada proses kerja internal dan melakukan transformasi melalui perbaikan terus-menerus untuk mewujudkan rangkaian aktivitas yang bernilai tambah dari sisi pengguna jasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan beberapa metode Lean seperti value stream mapping, quality at source, perbaikan layout dan batch reduction di KPPBC Bekasi menghasilkan perbaikan efisiensi. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Action Research melalui serangkaian tindakan berupa Focus Discussion Group, pelaksanaan pelatihan konsep Lean dan Value Stream Mapping, pelaksanaan implementasi perbaikan dengan lean tools, serta pelaksanaan Semi-structured Interview. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbaikan yang bersifat tangible dan intangible. Hasil yang bersifat tangible adalah perbaikan pelayanan publik berupa peningkatan kecepatan rata-rata waktu penyelesaian pelayanan perijinan, sekalipun jumlah rata-rata dokumen perijinan mengalami peningkatan. Hasil yang bersifat intangible antara lain: meningkatnya pemahaman konsep dan metode Lean serta pengetahuan cara mengaplikasikannya, meningkatnya moral partisipatif pegawai, dan motivasi pegawai yang meningkat melalui eksekusi usulan perbaikan yang dilakukan dengan pendekatan bottom-up.

Lean Government is the application of Lean Thinking concept in public sector. Public sector organization can adopt Lean by several options: using external consultants, using internal knowledge and capability, conducting publicprivate partnership program, or combination of those methods. This thesis describes Lean implementation using public-private partnership program in the Bekasi Customs office to improve public services. As a public sector organization, Bekasi Customs office is facing bigger challenges as companies activities are increasing. To cope with private sector’s rapid activities, Bekasi Customs office must increase its organizational efficiency by improving business process in order to deliver better public services as well as better control activities. Lean government implementation is an option to increase efficiency by identify wastes along internal business process and conduct continuous improvements by promoting endless transformation of waste into value from the customers’ perspective. This research demonstrated that implementation of lean tools and methods such as Value Stream Mapping (VSM), quality at source, layout improvement, and batch reduction in the Bekasi Customs office resulted in increasing efficiency. Using the Action Research method, several activities were conducted including focus discussion group, VSM training, implementation of lean tools, and semi-structured interview. This research showed that lean implementation have led to tangible and intangible benefits. Tangible benefit appeared in reduction of the average customs permit processing time, although average submitted documents increased. Intangible benefits include a better understanding of Lean concept and methods and its application know-how, a rise in employees motivation and morale by executing employees improvement proposal as a bottom-up approach.

Kata Kunci : Lean Thinking, Lean Government, Value Stream Mapping, Action Research, peningkatan efisiensi, pelayanan publik