RESPON PASAR TERHADAP SURPRISE PROFITTABILITAS: ANALISIS PADA LAPORAN KEUANGAN TRIWULAN DAN TAHUNAN

Ismayantika Dyah Puspasari, Dr. Suad Husnan, MBA.

2013 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Setiap perusahaan memiliki tujuan dalam melaksanakan kegiatan operasinya baik dalam memberikan layanan produksi barang maupun jasa. Pada dasarnya tujuan utama perusahaan adalah memaksimalkan kekayaan para pemegang saham. Pengumuman laba merupakan informasi yang tepat waktu dan relevan bagi individu yang ada di pasar modal dimana pasar bereaksi terhadap laba karena laba memiliki kandungan informasi. Informasi dalam setiap periode laporan keuangan akan berbeda dan akan direspon oleh pasar secara berbeda. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan subjek penelitian pada perusahaan LQ 45 yang listing di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini tergolong korelasi kausalitas yang menggambarkan hubungan sebab akibat, antara variable laba kejutan terhadap abnormal return saham dengan metode analisis regresi dummy. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari BEI, Dunia Investasi dan Laporan Keuangan perusahaan LQ 45 tahun 2010-2012. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) kejutan laba operasi berpengaruh positif signifikan terhadap abnormal return saham, (2) kejutan laba bersih tanpa extraordinary income berpengaruh negative signifikan terhadap abnormal return saham, (3) kejutan laba bersih berpengaruh negative signifikan terhadap abnormal return saham, (4) respon pasar terhadap laporan keuangan tahunan lebih lemah daripada laporan keuangan triwulanan. Penelitian ini memberikan pandangan bahwa kejutan laba operasi mampu menggambarkan dengan baik hubungannya terhadap abnormal return saham dimana direspon secara signifikan oleh pasar. Selain itu penelitian ini memberikan hasil baru bahwa laporan keuangan triwulan direspon lebih kuat oleh pasar. Berdasarkan penelitian ini, maka dapat disarankan kepada penelitian selanjutnya untuk menggunakan sampel yang lebih besar dan menggunakan abnormal return model lain seperti CAR.

Every company has a purpose in carrying out its operations both in providing services for the production of goods and services. Basically the main aim of the company is to maximize shareholder wealth. Earnings announcement is timely and relevant to the individual that is in the stock market where the market reacts to earnings because earnings have information content. The information in each financial period will be different and would be respond by the market differently. Sampling technique in this study was purposive sampling to study the subject at LQ 45 companies listed in Indonesia Stock Exchange. This study describes the causality correlation classified causal link, between the earnings surprise variable to abnormal stock returns with dummy regression analysis method. Sources of data is used in this study are secondary data obtained from the Stock Exchange, the World Investment and Financial Statements LQ 45 firms in 2010-2012. The results showed (1) operating earnings surprises significant positive effect on abnormal stock returns, (2) net earnings surprise without extraordinary income significantly negative effect on abnormal stock returns, (3) net earnings surprise significantly negative effect on abnormal stock returns, (4) the market response to the annual financial statements are weaker than the quarterly financial statements. This study provides a view that operating earnings surprise able to properly describing its relationship to abnormal stock returns that responded significantly by market. In addition, this study provides new results that quarterly financial statements responded more strongly by the market. Because earnings in 2010 can not be compared with 2011 earnings will be better if the variable net profit without extraordinary income shock is replaced by free variables comprehensive income using data earnings surprise in early 2011 as a replacement in 2010.

Kata Kunci : laporan keuangan, pasar saham