Laporkan Masalah

PENYAJIAN INFORMASI BENDA CAGAR BUDAYA DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DENGAN GIS CLOUD

KHUSNUL FATHONI, Purnama Budi Santosa, S.T., M.App.Sc., Dr.Eng.,

2013 | Skripsi | TEKNIK GEODESI

Benda Cagar Budaya merupakan benda alam ataupun benda buatan manusia, bergerak atau tidak bergerak, yang berumur sekurang-kurangnya 50 tahun, serta dianggap mempunyai nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan. Kondisi dari benda cagar budaya yang berada di D.I.Yogyakarta pada masa sekarang ada yang masih selalu terawat dan ada pula yang tidak terawat, bahkan sudah mulai mengkhawatirkan kondisinya. Oleh karena itu pada proyek ini dilakukan penyajian informasi benda cagar budaya dengan menggunakan GIS Cloud. Hasil dari penyajian informasi ini ditampilkan secara interaktif, sehingga memungkinkan semua orang dapat mengetahui benda cagar budaya yang berada di D.I.Yogyakarta dengan mengaksesnya melalui internet. Penyajian informasi benda cagar budaya ini dibangun dari masukan data spasial dan atribut yang dibuat dalam format shapefile dengan menggunakan perangkat lunak Quantum GIS dan data tambahan berupa foto-foto dari benda cagar budaya untuk memperjelas. Pengerjaan proyek ini dilakukan dengan menggunakan GIS Cloud. Tahapan pengerjaan proyek ini adalah mengunggah data baik dalam bentuk shapefile ataupun dalam bentuk foto; melakukan simbolisasi benda cagar budaya dan menambahkan dengan basemap yang tersedia dalam GIS Cloud; melakukan publikasi hasil kepada publik dengan menggunakan GIS Cloud. Hasil akhir proyek ini adalah penyajian informasi berupa peta yang dapat diakses dengan menggunakan browser internet, tanpa harus meng-install aplikasi GIS Cloud terlebih dahulu. Pada peta ini dapat menampilkan informasi spasial, atribut dan foto dari benda-benda cagar budaya di D.I.Yogyakarta. Pada GIS Cloud ini tersedia banyak menu yang dapat digunakan dalam melakukan pembuatan peta ataupun operasi atau analisis data spasial, dan penggunaanya juga cukup mudah. Dengan menggunakan menu-menu yang tersedia tersebut pengguna dapat menampilkan data spasial, data atribut serta foto-foto dari benda cagar budaya yang ada.

Heritage Objects are natural objects and historical man-made objects which are movable or unmovable, aged at least 50 years, and are considered to have an important value for history, science, and culture. The condition of cultural heritage objects that are located in D.I. Yogyakarta, are well preserved but some of them are abandoned, even in worrying condition. Therefore this project was presenting the information of cultural heritage objects using GIS Cloud. This system is purposed to present cultural heritage information so that everyone know about the cultural heritage objects that are located in D.I. Yogyakarta. Presentation of cultural heritage object information was built from the spatial data input and attribute that was created in shapefile format using Quantum GIS, and additional data such us photographs of cultural heritage objects to clarify these objects. This project is made using GIS Cloud. The processes of The processes of this project are by uploading data shapefile or data photos; performing symbolization and added with the basemap is available in the GIS Cloud. The final result is visualization of information in the form of maps that can be accessed using the internet, without a need to install GIS Cloud software. This map can display the spatial information, attributes and images of cultural heritage objects in D.I. Yogyakarta. GIS Cloud serves kind of feature that can be used to create maps or to conduct spatial analysis such us buffering, shortest path, etc. By using these menus the user can display spatial data, attribute data and photographs of cultural heritage objects easily.

Kata Kunci : -


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.