Laporkan Masalah

Pendeteksi Gas Karbon Monoksida Dengan Indikator Output Suara IC ISD25120

BANYU BENING GUMILAR, Budi Bayu Murti, S.T., M.T.

2013 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK ELEKTRO

Gas karbon monoksida merupakan gas yang sangat berbahaya, menurut BAPEDAL (Badan Pengendalian Dampak Lingkungan) dalam indeks standar pencemaran udara nomor : KEP-107/KABAPEDAL/11/1997 dibedakan menjadi 5 (lima) kategori, yaitu Kategori Baik, kategori Sedang, kategori Tidak Sehat, kategori Berbahaya.Untuk mengetahui keberadaan gas Monoksida ini tidak bisa dilakukan secara langsung karena sifatnya tidak berwarna dan tidak berbau, sehingga sangat sulit untuk diketahui keberadaanya. Untuk mengetahui keberadan gas monoksida, maka pada tugas akhir ini dibuat pendeteksi gas karbon monoksida dengan indikator ouput suara ISD25120,menggunakan sensor TGS 2600 yang diproses menggunakan mikrokontroler ditampilkan oleh LCD dan IC ISD sebagai indikator output suaranya,Pendeteksi gas karbon monoksida dengan indikator output suara IC ISD25120 ini dapat membantu mengetahui keberadaan dan kadar gas karbon monoksida.

Carbon monoxide gas is a very dangerous gas, according BAPEDAL (Badan Pengendalian Dampak Lingkungan) in air pollution standard index number : KEP- 107/BAPEDAL/11/1997 divided into 5(five) categories, Good category, Medium category,unfair category, dangerous category monoxide. To find carbon monoxide can not be directly detected because it is colorless and has no smell. So it is difficult to detect. To help determine the existence of carbon monoxide gas on this thesis made carbon monoxide gas detector with ISD25120 sound output indicator. Using TGS 2600 sensor and processed by mikrokontroler displayed on LCD, and sound output ISD25120 as indicator to inform levels of carbon monoxide gas. Carbon monoxide gas detector with ISD25120 sound output indicator can help determine carbon monoxide gas.

Kata Kunci : pendeteksi gas karbon monoksida, Mikrokontroler,IC ISD25120.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.