UNIT COMMITMENT MENGGUNAKAN METODE HIBRID PRIORITY LIST DAN ALGORITMA GENETIKA DENGAN MEMPERTIMBANGKAN LOAD FLOW CONSTRAINTS

ARIEF BUDI M, Andi Sudiarso, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D.

2013 | Skripsi | TEKNIK ELEKTRO

Unit commitment (UC) merupakan permasalahan penting yang terdapat pada sistem tenaga listrik. Permasalahan UC ini adalah permasalahan optimisasi untuk mendapatkan penjadwalan pembangkitan yang efektif dan ekonomis dengan memperhatikan kekangan-kekangan yang berlaku. Pada penelitian ini, kekangan aliran daya (load flow constraints) ikut diperhatikan agar sistem menjadi lebih aman. Berbagai metode mulai dari metode konvensional hingga metode metaheuristik digunakan untuk menyelesaikan permasalahan UC ini. Dalam penelitian yang penulis lakukan, permasalahan UC dibagi menjadi masalah penjadwalan unit pembangkit dan masalah economic dispatch. Metode hibrid priority list dan algoritma genetika digunakan untuk menyelesaikan permasalahan UC ini. Priority list digunakan untuk menyelesaikan masalah penjadwalan unit pembangkit sedangkan Algoritma genetika digunakan untuk menyelesaikan masalah economic dispatch dengan memperhatikan load flow constraints. Untuk mengoptimalkan nilai parameter-parameter dari algoritma genetika, digunakan metode design of experiment Metode diuji pada kasus IEEE 6 bus system dan dibandingkan dengan UC tanpa load flow constraints. Hasil yang didapat dengan metode hibrid ini dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan UC dengan mempertimbangkan load flow constraints dengan biaya total sebesar $85.731,06, lebih mahal dari tanpa load flow constraints yang sebesar $83.230,47 namun sistem menjadi lebih aman. Dalam persen, total biaya UC dengan mempertimbangkan load flow constraints lebih mahal 3% dari UC tanpa mempertimbangkan load flow constraints.

Unit commitment (UC) is one of the important problems in electrical power system. This UC problem is an optimization problem to get an effective and economic unit scheduling with satisfying constraints. In this research, load flow constraints is added and satisfied so that the system will become safer than before. Various methods from conventional to metaheuristic method are have been used to solve this UC problem. In this research, UC problem is divided into two parts, which are unit scheduling problem and economic dispatch problem. To solve this UC problem, the author use hybrid priority list and genetic algorithm method. Priority list method is used to solve unit scheduling problem whereas genetic algorithm is used to solve economic dispatch problem with considering load flow constraints. To optimize the genetic algorithm parameters, design of experiment method will be used. This method is tested on IEEE case 6 bus system and compared with UC result without load flow constraints. The obtained results prove that this hybrid method can be used to solve UC problem by considering load flow constraints with total cost $85,731.06 although the total cost is more expensive than UC without load flow constraints with total cost $83,230.47 but the system become safer than before. In percentage, total cost UC with load flow constraints is more expensive 3% compared with total cost UC without load flow constraints.

Kata Kunci : unit commitment, load flow constraints, priority list, algoritma genetika, design of experiment