EKSISTENSI PERDAGANGAN VCD/DVD BAJAKAN (Studi Kasus Perdagangan VCD/DVD Bajakan di Jl. Mataram, Yogyakarta)
HANIK NURSICHAH, Dr. Erwan Agus Purwanto, M.Si
2013 | Skripsi | ILMU ADMINISTRASI NEGARA (MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK)Hak cipta adalah salah satu bentuk HAKI yang landasan hukumnya tercantum dalam UU No. 19 Tahun 2002. Dimana di dalam undang tersebut tertulis bahwa hak cipta adalah hak eksklusif yang dimiliki seorang pencipta atas karya yang dihasilkan. Akan tetapi ditengah berlakunya undang-undang tersebut pada kenyataannya yang terjadi adalah adanya kecenderungan tingginya tingkat pelanggaran hak cipta. Salah satu bentuk pelanggaran hak cipta adalah perdagangan VCD/DVD bajakan yang masih bertahan hingga saat ini bahkan dilakukan secara terang-terangan dan luput dari razia petugas. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui faktor penyebab eksistensi perdagangan VCD/DVD bajakan. Faktor- faktor tersebut dilihat dari faktor-faktor yang mempengaruhi penegakan hukum. Hal itu dikarenakan eksistensi perdagangan VCD/DVD bajakan mengindikasikan lemahnya penegakan hukum. Oleh sebab itu dari faktor- faktor yang mempengaruhi penegakan hukum dapat digunakan sebagai analisis untuk mengetahui faktor penyebab eksistensi perdagangan VCD/DVD bajakan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik analisis kualitatif, untuk menggambarkan keadaan penelitian berdasarkan fakta yang ada di lapangan. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa eksistensi perdagangan VCD/DVD bajakan khususnya di Jl. Mataram, Yogyakarta disebabkan oleh beberapa faktor terkait dengan faktor- faktor yang mempengaruhi penegakan hukum. Menurut beberapa ahli faktor tersebut diantaranya adalah faktor peraturan atau undang- undang, faktor aparat penegak hukum, dan faktor masyarakat. Pertama, jika dilihat dari faktor peraturan atau undang- undang maka permasalahan yang terjadi adalah tidak adanya peraturan pelaksana dari undang- undang hak cipta selain itu kejelasan aturan yang terdapat di dalam undang- undang tersebut juga menyebabkan undang- undang berjalan tidak efektif. Kedua, faktor aparat penegak hukum masih belum memiliki komitmen dan konsistensi dalam menegakkan hukum hak cipta. Hal tersebut dapat dilihat dari adanya kerjasama antara aparat kepolisian dengan produsen maupun pedagang. Ketiga, faktor masyarakat, adanya respon positif dari masyarakat akan keberadaan produk bajakan menunjukkan rendahnya tingkat pemahaman dan kesadaran hukum di dalam masyaraka. Hal itu menyebabkan tingginya jumlah permintaan akan produk bajakan sehingga perdagangan VCD/DVD bajakan masih bertahan hingga saat ini. Oleh sebab itu saran yang kami ajukan adalah (1) Perlu dibuat peraturan pelaksana dalam bentuk PP disertai dukungan pergub maupun perda tentang hak cipta agar undang- undang hak cipta dapat berjalan efektif. (2) Peran pemerintah kota juga diperlukan dalam menertibkan pedagang yang menggunakan area publik untuk berdagang. (3) kepastian hukum, penerapan sanksi yang tegas dan sosialisasi harus diupayakan dan dilaksanakan sebagai kontrol bagi masyarakat agar tidak melakukan aktivitas penyimpangan terhadap undang- undang hak cipta
ABSTRACT Copyright is a form of intellectual property legal basis contained in Undang-undang No. 19 Tahun 2002 . Where in the law is written that copyright is the exclusive right of a creator owned the work produced . But amid the enactment of the law in fact is happening is the tendency of the high level of copyright infringement . One form of copyright infringement is trading VCD /DVD piracy that still survive to this day even done openly and escaped the raid officers. This study aimed to determine the causes of the existence of trade VCD / DVD piracy These factors were seen on the factors that affect law enforcement . That's because the existence of trade VCD / DVD piracy indicates weak law enforcement . Therefore, of the factors that affect the law enforcement can be used as an analysis to determine the causes of the existence of trade VCD / DVD piracy . This study uses descriptive qualitative analysis techniques , to describe the state of research based on the facts on the ground . Data were collected through interviews, observation, and documentation. These results indicate that the existence of trade VCD / DVD pirated especially in Jl Mataram, Yogyakarta is caused by several factors related to the factors that affect law enforcement . According to some experts such factors including the factor of regulation or legislation , law enforcement factors , and community factors . First , when viewed from regulatory factors or laws then problems occur is the absence of implementing regulations of copyright law than the clarity of the rules contained in the law also led to legislation ineffective running . Second , factors law enforcement officers do not have the commitment and consistency in enforcing copyright law . This can be seen from the cooperation between the police forces with producer and trader . Third , community factors , the positive response from the public the existence of pirated products show low levels of understanding and awareness of the law in masyaraka . That led to the high number of inquiries for the product so that the trading of pirated VCD / DVD piracy still survive to this day . Therefore the suggestion that we ask is ( 1 ) implementing regulations should be made in the form of PP with support regulation and regulation of copyright that copyright laws can be effective . ( 2 ) The role of city government is also required to regulate traders who use public areas for trade . ( 3 ) the rule of law , the application of strict sanctions and socialization should be pursued and implemented as a control for the public to refrain from activities misuse of copyright laws
Kata Kunci : Hak cipta, Pelanggaran hak cipta, Penegakan hukum hak cipta