EVALUASI KESERASIAN PENGGUNAAN LAHAN EKSISTING DAS SERANG KULONPROGO BERDASARKAN ARAHAN FUNGSI PEMANFAATAN LAHAN

AISAH LATIFAH RAHMAH PUTRI, Sigit Heru Murti, S.Si., M.Si.

2014 | Tugas Akhir | D3 PENGINDERAAN JAUH DAN SIG

Penelitian ini bertujuan untuk membuat peta arahan fungsi pemanfaatan lahan di DAS Serang, peta penggunaan lahan DAS Serang yang eksisting dengan menggunakan citra penginderaan jauh Landsat 8 dan membuat analisis keserasian antara penggunaan lahan yang sudah berlangsung dengan arahan fungsi pemanfaatan lahan yang sudah dibuat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif berjenjang dengan melakukan proses overlay parameter yang terdiri dari kemiringan lereng, jenis tanah, intensitas curah hujan dan sempadan sungai dan mata air. Survey lapangan dilakukan dengan jumlah titik sampel sebanyak 26 titik. Kemudian dilakukan uji ketelitian terhadap hasil interpretasi, dimana ketelitian interpretasi interpreter sebesar 84, 6%. Untuk mengetahui kesesuaian dan arahan pemanfaatannya, dilakukan proses overlay antara penggunaan lahan eksisting dengan fungsi kawasan yang terdiri dari parameter-paramter fisik yang telah di-overlaykan sebelumnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada DAS Serang, fungsi kawasan budidaya tanaman semusim dan permukiman memiliki wilayah terluas sebesar 71,24 km2 atau 30% dari total luas DAS Serang. Sedangkan penggunaan lahan yang terluas wilayahnya di DAS Serang adalah permukiman dengan luasan sebesar 96,43 km2 atau 40,2%. Setelah dievaluasi kesesuaian antara penggunaan lahan dan fungsi kawasan untuk arahan pemanfaatan lahan, sebesar 106,31 km2 atau 44,42% sudah sesuai, namun penggunaan lahan yang tidak sesuai juga cukup luas mencapai 88,6 km2 atau 37,02%.

-

Kata Kunci : Penggunaan Lahan, Arahan Fungsi Pemanfaatan Lahan (AFPL), Daerah Aliran Sungai (DAS)